Infografis
Suara.com - Keengganan pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate menurunkan gelandang serang, Phil Foden telah memberi tekanan kepada sang juru taktik jelang laga matchday pamungkas Grup B Piala Dunia 2022 melawan Wales.
Saat Timnas Inggris bekerja keras membuka pertahanan Amerika Serikat yang sangat baik pekan lalu, Southgate memilih Jack Grealish dan Marcus Rashford untuk memberi perubahan pada lini serang mereka.
Pertandingan matchday 2 Grup B Piala Dunia 2022 Qatar itu akhirnya berakhir imbang tanpa gol, dengan minimnya kreativitas The Three Lions --julukan Timnas Inggris-- jadi highlight.
Itu untuk kedua kalinya secara beruntun di laga Piala Dunia 2022, Foden tak jadi starter untuk Inggris.
Baca Juga: Bukti Tebalnya Tembok Pertahanan Brasil, Memang Layak Favorit Juara Piala Dunia 2022
Setelah tampil singkat selama 19 menit ketika Inggris memenangi laga melawan Iran 6-2 di laga pembuka Grup B, bintang Manchester City itu cuma jadi penghangat bangku cadangan alias tak main sama sekali di laga kontra Amerika.
Keputusan Southgate terus menyimpan Foden di bench ini memang mengernyitkan dahi banyak pihak, termasuk para legenda Timnas Inggris.
![Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate. [PAUL ELLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/09/48186-gareth-southgate-timnas-inggris.jpg)
"Phil Foden tidak dimainkan itu sangat disayangkan karena dia adalah bakat yang besar. Dia pemain terbaik Inggris saat ini. Gareth harus memainkannya lawan Wales, tidak bisa tidak!" desak eks bek kanan andalan Inggris yang juga mantan kapten Manchester United, Gary Neville, seperti dilansir Tribal Football.
Sedangkan Wayne Rooney, pemegang rekor top skor sepanjang masa Inggris, sepakat dengan Neville bahwa Foden seharusnya menjadi bagian dari starting eleven Three Lions.
"Saya melihatnya aneh, Foden tidak datang sebagai pemain pengganti melawan Amerika Serikat. Sangat aneh. Dia akan menjadi bagian starting eleven saya apabila saya manajer tim Inggris," tutur legenda Manchester United yang kini aktif sebagai pelatih itu.
Baca Juga: Lagi On Fire, Bruno Fernandes Kunci Utama Portugal Wujudkan Target Juara Piala Dunia 2022
"Secara teknis, dia adalah pemain bola terbaik yang dimiliki Inggris. Saya rasa apabila Anda memiliki talenta seperti Foden, Anda harus memainkan dia," sambung Rooney.
Ketika Foden muncul sebagai salah satu bakat paling bersinar Inggris, dengan keterampilan yang ditunjukkan pemain 21 tahun itu bersama Manchester City di Liga Inggris dan Liga Champions, memang aneh apabila Southgate begitu enggan untuk memainkan dia.
"Sungguh membingungkan bahwa Foden tetap di bangku cadangan ketika permainan membutuhkan kreativitasnya. Dia terlalu berbakat untuk hanya jadi penghangat bangku cadangan," ujar eks bek Liverpool, Jamie Carragher.
Meskipun hanya bermain imbang tanpa gol dengan Amerika, Inggris sendiri masih memegang kendali nasibnya dalam perebutan tempat ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 dari Grup B.
Inggris akan meladeni perlawanan Wales pada laga matchday 3 Grup B Piala Dunia 2022 di Stadion Ahmed bin Ali. Qatar, Rabu (30/11/2022) dini hari nanti pukul 02.00 WIB.
Hanya kekalahan empat gol melawan Wales yang dapat menghentikan laju Inggris ke babak gugur, sedangkan kemenangan pada laga 'Derbi Britania Raya' ini akan memastikan pasukan Southgate sebagai juara Grup B.
