Suara.com - Performa Timnas Belgia terus merosot dan terbilang mengkhawatirkan bersama pelatih Roberto Martinez. Teranyar, tim berjuluk Rode Duivels itu di luar dugaan dilibas Maroko pada laga lanjutan Grup F Piala Dunia 2022.
Timnas Belgia tumbang 0-2 di tangan Maroko pada laga matchday 2 Grup F yang dihelat di Stadion Al Thumama, Qatar, Minggu (27/11/2022) WIB.
Kekalahan ini menandai putusnya rekor menang beruntun Belgia di fase grup Piala Dunia yang telah berlangsung sejak 2002 silam.
Kevin De Bruyne dan kawan-kawan pun terancam kandas di fase grup Piala Dunia 2022 setelah kini masih tertahan di peringkat ketiga klasemen Grup F dengan poin 3 dari dua laga, satu poin di bawah Kroasia dan Maroko.
Baca Juga: Link Live Streaming Korea Selatan vs Ghana, Plus Susunan Pemain dan Deretan Fakta Menarik
Rode Duivels wajib menang di laga terakhir yang berat melawan Kroasia untuk menyegel kepastian lolos ke babak 16 besar Qatar 2022.
Menurut data Opta, Senin, Belgia asuhan Martinez telah kalah tujuh kali dalam 19 pertandingan terakhirnya di semua ajang, dengan tiga di antaranya juga hanya bisa seri.
Padahal sebelum itu, Belgia hanya tujuh kali kalah dari total 74 pertandingannya di lintas kompetisi (menang 57 kali dan seri 10).
Ini jadi bukti performa Belgia kian menurun di bawah Martinez, pelatih asal Spanyol yang telah menukangi Rode Duivels sejal 2016 silam.
Di bawah kepemimpinannya, Belgia memang mampu jadi juara ketiga di Piala Dunia 2018 Rusia lalu, dan setelahnya tersisih oleh Italia di perempat final Euro alias Piala Eropa 2020.
Baca Juga: Manuel Neuer Samai Rekor Dua Kiper Legendaris di Piala Dunia, Selangkah Lagi Jadi yang Terhebat
Namun, seiring dengan tren menurun yang terus berlanjut, mungkin ini saatnya Belgia perlu melakukan penyegaran dengan menunjuk sosok pelatih anyar.
Ya, 'Generasi Emas' Belgia yang kian menua pun kini terancam flop lagi di turnamen besar.