Bahkan ada rumor yang menyebut bahwa para pelatih Brasil enggan menggunakan jasa kiper kulit hitam sejak insiden Barbosa hingga Nelson Dida dipanggil pada 1999.
Hukuman atau sanksi sosial atas wujud menjadi kambing hitam kegagalan Brasil di Piala Dunia 1950 terjadi seumur hidup Moacir Barbosa hingga akhirnya meninggal pada 7 April 2000 akibat serangan jantung.
"Hukuman maksimal di Brasil adalah 30 tahun penjara. Tapi, saya telah membayar, untuk sesuatu yang bahkan saya tidak bertanggung jawab, sekarang (saya sudah dihukum selama) 50 tahun," kata Barbosa jelang kematiannya, dilansir The Versed.
[Aditia Rizki]