Suara.com - Inggris merupakan salah satu negara dengan industri sepak bola terbesar di dunia, dan berseragam The Three Lions di kancah Internasional menjadi impian banyak pesepak bola, kecuali Erling Haaland dan tiga pemain lain.
Memiliki liga sepak bola paling kompetitif di muka bumi, tak serta merta menjamin Inggris berprestasi di kancah internasional, dan hal ini mungkin yang menjadi alasan Erling Haaland menolak berseragam The Three Lions.
Faktanya, Inggris minim prestasi. Pencapaian terbaik mereka di Piala Dunia adalah menjadi kampiun di edisi 1966, selebihnya mereka tak bisa berbicara banyak.
Di pentas Euro atau Piala Eropa, pencapaian terbaik Inggris adalah menjadi runner-up pada edisi 2020. Oleh karena itu, Inggris berupaya merekrut pemain-pemain keturunan.
Di antaranya ada Jack Grealish, Raheem Sterling, hingga Kyle Walker. Meski demikian, tercatat ada beberapa pemain yang menolak bermain untuk Inggris meski mereka punya kesempatan untuk membela The Three Lions. Siapa saja mereka?

1. Mikel Arteta
Arteta ternyata hampir saja membela Inggris di tahun 2010. Hal itu karena Arteta sudah bermain di Inggris selama lima tahun, tepatnya di Everton.
Saat itu pelatih Inggris, Fabio Capello, berniat memanggil Arteta karena ada aturan FIFA yang memperbolehkan seorang pemain membela suatu negara ketika sudah lima tahun tinggal di negara tersebut.
Akan tetapi, FIFA menolak pengajuan itu sehingga Arteta memilih untuk mengurungkan niatnya membela Inggris. Selama berkarier, Arteta sendiri belum pernah memperkuat timnas senior Spanyol.
Baca Juga: UEA vs Argentina: Lionel Messi Disimpan Dulu, Dybala - Lautaro Starter
![Penyerang Timnas Wales, Gareth Bale. [PAUL ELLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/06/08/64273-gareth-bale.jpg)
2. Gareth Bale