Suara.com - Kapten Timnas Indonesia U-19 Muhammad Ferarri mengungkapkan kejelekan timnya selama menggelar training camp (TC) di Turki. Salah satu yang paling disorot olehnya adalah antisipasi set-piece.
Seperti diketahui Timnas Indonesia U-19 telah menyelesaikan TC di Turki pada 15 November lalu, Muhammad Ferarri dan kawan-kawan langsung geser pemusatan latihan ke Spanyol.
Selama di Turki, mereka telah melakoni enam kali uji coba. Laga pertama kalah 1-2 melawan tuan rumah Turki U-20. Kemudian menang 3-1 dan imbang tanpa gol saat bersua Moldova U-20.
Laga keempat sukses mengalahkan klub Antalayaspor U-20 3-2. Kelima imbang 3-3 melawan Baerum SK, dan keenam kalah 0-2 dari klub Al Adalah FC.
Ferarri pun angkat bicara tentang kinerja mereka di TC Turki. Menurutnya ada beberapa catatan yang harus diperbaiki dan salah satunya adalah set-piece.
"Evaluasi kami ada di masalah set-piece. Kedepannya kami 'kan akan tampil di Piala Dunia U-20 2023 di mana lawan lebih tinggi dan kuat," kata Ferarri dilansir dari laman Persija, Rabu (16/11/2022).
"Jadi kami harus lebih kuat lagi dalam mengantisipasi bola-bola mati. Itu yang menjadi kelemahan yang pertama dalam tim sekarang," sambung pemain jebolan Garuda Select itu.
Saat berada di Spanyol nanti, Timnas Indonesia U-19 juga akan melakukan uji coba melawan tim U-20 Prancis (17/11/2022) dan Slovakia (19/11/2022). Selanjutnya pada 22 dan 24 November bakal kembali beruji coba, namun lawan yang dihadapi masih dalam penjajakan.
"Dalam persiapan di Spanyol alhamdulillah cukup baik. Tapi ada kendala karena kami baru sampai Spanyol pada 16 November dan besoknya bakal bermain melawan Prancis," terang Ferarri.
"Kendala pertama mungkin fisik karena perjalanan cukup jauh. Tapi kami akan tetap berusaha maksimal untuk Timnas," pungkasnya.
Baca Juga: Siap-siap! Jordi Amat dan Sandy Walsh Disumpah WNI Secara Langsung Besok