Suara.com - Pelatih Uruguay Diego Alonso telah mengumumkan skuad untuk Piala Dunia 2022 Qatar, dan salah satu pemain yang menjadi andalan di lini depan La Celeste adalah Luis Suarez.
Luis Suarez adalah salah satu penyerang terbaik yang dimiliki Uruguay. Prestasinya di level klub tidak terbantahkan, bersinar dan bergelimang gelar.
Namun, terlepas dari prestasi, mantan pemain Liverpool dan Barcelona itu juga terkenal dengan 'kenakalannya'. Bukan hanya tentang memainkan 'drama' diving di kotak penalti lawan, akan tetapi juga kebiasannya menggigit pemain lawan.
Tercatat, Suarez sudah tiga kali menggigit pemain lawan, hingga dirinya dijuluki sebagai seorang kanibal. Berikut Ulasannya.
Baca Juga: Berharga Selangit, 5 Pemain Ini Urung Mentas di Piala Dunia 2022 bersama Timnas Inggris
Bahu Otman Bakkal dan Gelar Kanibal
Luis Suarez pertama kali menggigit pemain lawan pada 20 November 2010, di pertandingan Eredivisie antara Ajax Amsterdam vs PSV Eindhoven.
Suarez yang saat itu masih berseragam Ajax Amsterdam, menggigit bahu pemain PSV Otman Bakkal dalam laga yang berakhir dengan skor kacamata. Atas tindakannya tersebut, pihak klub menjatuhkan sanksi larangan bertanding sebanyak dua kali dan menjatuhkan denda.
Sementara Federasi Sepak Bola Belanda, KNVB, menjatuhkan hukuman larangan bertanding sebanyak tujuh kali bagi pemain asal Uruguay tersebut. Sebelum meminta maaf lewat sebuah rekaman yang diunggah melalui akun facebook pribadinya, Suarez pun dijuluki "Cannibal of Ajax."
Tiga Tahun Berselang, Gigi Suarez Makan Korban di Liga Inggris
Baca Juga: Relatif Langka, Berikut 5 Negara yang Sukses Cetak 4 Gol atau Lebih di Final Piala Dunia
Aksi gigit Suarez kembali terulang di bulan April tahun 2013 saat dirinya merumput di Anfield bersama Liverpool. Peristiwa itu terjadi saat Liverpool melakoni laga kandang kontra Chelsea.
Adalah Branislav Ivanovic yang menjadi korban kedua "Cannibal of Ajax."
Dalam laga yang berakhir dengan skor imbang 2-2 tersebut, Suarez lolos karena aksinya tidak terpantau wasit. Namun setelah dilakukan penyelidikan, FA menyatakan Suarez bersalah dan menjatuhkan sanksi larangan 10 kali bermain.
Kontroversi di Piala Dunia 2014, Giliran Giorgio Chiellini Jadi Korban
Gigi Suarez kembali meminta korban, dan tidak tanggung-tanggung, striker La Celeste memilih ajang Piala Dunia sebagai panggung.
Kali ini bek Italia Giorgio Chiellini menjadi korban "Cannibal of Ajax." Peristiwa tersebut terjadi saat Italia melakoni laga krusial kontra Uruguay, pada 24 Juni 2014.
Striker andalan Uruguay itu bentrok dengan Giorgio Chiellini ketika berebut bola di kotak pertahanan Italia.
Suarez, yang terlihat kesal dengan penjagaan ketat Chiellini sejak awal laga, menerjang bek Azzurri tersebut dan menggigit bahunya. Untuk menipu wasit, ketika Chiellini bereaksi, Suarez berpura-pura jatuh sambil memegang wajahnya.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Natal tersebut, Chiellini sempat melayangkan protes kepada wasit. Bahkan pemain Juventus tersebut menunjukkan bekas gigitan yang dilakukan Suarez.
Akibat ulahnya tersebut Suarez mendapat sanksi sangat berat. Yaitu larangan bertanding di sembilan laga internasional bersama Uruguay, dilarang ambil bagian dalam aktivitas sepak bola dan denda 100.000 franc Swiss atau sekitar Rp1,6 miliar.