Suara.com - Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan klub asal Arab Saudi, Al Adalah FC, saat berjumpa pada pertandingan uji coba yang berlangsung di Turki.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Emirhan Side, Turki, Minggu (13/11/2022) malam WIB ini, pasukan Timnas U-19 besutan Shin Tae-yong ditekuk dua gol tanpa balas oleh Al Adalah FC.
Pada pertandingan ini, pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong sebetulnya menurunkan skuad terbaiknya, termasuk dua calon pemain naturalisasi, Ivar Jenner dan Justin Hubner.
Namun, rupanya kekuatan tersebut masih belum mampu membendung serangan lawan. Dua gol tim lawan di babak kedua membuat Timnas U-19 tak berkutik.
Baca Juga: Rapor Timnas Indonesia U-19 Selama TC di Turki: 3 Kali Menang dari 7 Laga Uji Coba
Profil Al Adalah FC
Al Adalah FC merupakan klub sepak bola yang berbasis di Al-Hulaylah, Al-Ahsa, yang berkompetisi di First Division League alias kompetisi kasta kedua di Arab Saudi.
Pada ajang First Division League 2021/2022, Al-Adalah sukses mengakhiri persaingan sebagai runner-up karena sukses mengamankan peringkat kedua. Dengan demikian, mereka berhak merebut tiket promosi ke kasta tertinggi.
Hal itu berarti bahwa Al-Adalah merupakan kontestan Saudi Pro League, kompetisi teratas di Arab Saudi. Musim lalu, mereka hanya kalah selisih gol dari Al-Khaleej yang menjadi juara FDL 2021/2022.
Padahal, sebetulnya koleksi yang dimiliki dua tim di klasemen teratas ini sama-sama berjumlah 66 poin. Namun, Al-Khaleej berhak menjadi juara karena memiliki 15, sedangkan Al-Adalah hanya 10.
Baca Juga: Kalah Lawan Tim Arab Saudi, Shin Tae-yong: Timnas Indonesia U-19 Punya Tiga Kekurangan
Sebagai informasi, klub yang berdiri sejak tahun 1984 ini sudah dua kali menjadi runner-up di Divisi Kedua, yakni pada 2008/2009 dan musim 2015/2016.
Selain itu, Al-Adalah juga telah menghabiskan empat musim di Saudi First Division sebelum akhirnya meraih tiket untuk promosi ke kasta tertinggi Liga Arab Saudi alias Saudi Pro League.
Sebetulnya, keberhasilan pertama mereka meraih tiket promosi ke Saudi Pro League sudah pernah diperoleh ketika musim 2018/2019. Saat itu, mereka berhak naik ke kasta tertinggi karena sukses meraih peringkat ketiga.
Tim yang memiliki julukan FUrsan Al-Waha alias Pendekar Padang Gurun ini menggunakan Stadion Prince Abdullah bin Jalawi yang berbasis di Al-Ahsa sebagai markasnya.
Dengan demikian, mereka harus berbagi kandang dengan tiga klub sepak bola yang sama-sama berbasis di Al-Ahsa, yakni Al-Fateh, Hajer, dan Al-Jeel.
Apabila merujuk pada peta kekuatan yang dimiliki Al-Adalah, sebetulnya wajar saja jika klub asal Arab Saudi ini sukses menumbangkan perlawanan timnas Indonesia U-20.
Sebab, tim asuhan Martin Sevela ini diperkuat sejumlah pemain asing yang berkualitas. Tercatat ada Milan Mijatovic (Montenegro), Martin Angha (Swiss), Mikael Dyrestam (Guinea), hingga Ass Mandaw Sy (Senegal).
[Muh Adif Setyawan]