Justin Hubner dan Ivar Jenner Main, Timnas Indonesia U-19 Ditekuk Al Adalah FC 0-2

Rully Fauzi Suara.Com
Minggu, 13 November 2022 | 22:15 WIB
Justin Hubner dan Ivar Jenner Main, Timnas Indonesia U-19 Ditekuk Al Adalah FC 0-2
Starting eleven Timnas Indonesia U-19 saat menghadapi Al Adalah FC di Turki, Minggu (13/11/2022) malam WIB. [dok. PSSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-19 asuhan pelatih Shin Tae-yong kalah 0-2 dari tim muda klub Arab Saudi, Al Adalah FC dalam laga uji coba di Stadion Emirhan Side, Turki, Minggu (13/11/2022) malam WIB.

Timnas U-19, yang memainkan duo calon pemain naturalisasi Justin Hubner dan Ivar Jenner sejak menit awal, sejatinya cukup mengimbangi perlawanan tim kasta tertinggi Liga Arab Saudi itu di babak pertama. Skor 0-0 bertahan sampai half-time.

Namun di babak kedua, penyakit sering hilang konsentrasi Timnas Indonesia U-19 kambuh. Tim Garuda Nusantara kebobolan dua gol di paruh kedua ini, termasuk satu gol telat di menit ke-89.

Di Stadion Emirhan Side, Timnas U-19 mendapatkan tendangan bebas di kotak penalti Al Adalah setelah kiper lawan menangkap bola dari umpan backpass rekannya sendiri di dalam kotak 16.

Namun tendangan bebas yang dilepaskan Justin Hubner masih membentur pagar hidup Al Adalah.

Pada menit ke-31, Rabbani Tasnim terpaksa ditarik keluar karena tampak kesulitan menghadapi barisan pertahanan Al Adalah. Shin Tae-yong memasukkan Hokky Caraka sebagai penyerang pengganti.

Setelah skor imbang 0-0 pada babak pertama, Timnas U-19 kebobolan pada menit ke-64 karena lengah dalam bertahan.

Kemelut yang terjadi di kotak penalti Timnas U-19 dimanfaatkan dengan baik oleh Al Adalah untuk unggul 1-0.

Timnas Indonesia U-19 terus berupaya mengejar ketinggalan dengan terus menyerang, akan tetapi relatif tak ada peluang bersih yang didapat pasukan Shin Tae-yong.

Baca Juga: Daftar Pemain Keturunan Diperkirakan Akan Gabung Timnas Indonesia U-19, Ada Nama Delano van der Heijden

Sejumlah pemain, termasuk Ronaldo Kwateh, kerap terlalu bermain individu sehingga menghambat alur permainan serta tim Garuda Nusantara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI