Suara.com - Sangar, iya satu kata itu patut disematkan ke tim sepakbola Napoli yang tengah moncer di lintas ajang musim ini. Bayangkan, sudah 15 pertandingan dilakoni di Serie A musim 2022/2023, tim bekas legenda Argentina, Diego Maradona itu belum kalah sekalipun!
Terkini, di pertandingan terakhir menjelang Piala Dunia 2022, Napoli menghajar tamunya Udinese dengan skor 3-2.
Gol dari Victor Oshimhen, Piotr Zielinski dan Elif Elmas hanya bisa dibalas dua gol Udinese lewat Ilija Nestorovski da Lazar Samrdzic di 10 menit akhir babak kedua.
Kemenangan ini sekaligus menasbihkan Napoli sebagai pemuncak klasemen sementara Serie A musim ini dengan 41 poin. Unggul jauh 11 angka dari peringkat dua dan tiga yakni Lazio dan Milan yang sama-sama mengantongi 30 poin.
Baca Juga: Hasil Liga Italia: Bungkam Udinese, Napoli Makin Kokoh di Puncak Klasemen Serie A
Di saat para tim penantang Scudetto musim ini memble silih berganti, justru Napoli bak mesin Ferrari, makin panas makin kencang melaju.
Rekor Impresif Napoli
Hingga libur jelang Piala Dunia 2022, Napoli memang sangar luar dalam. Di Serie A dari total 15 kali laga yang sudah dilakoni sejauh ini, mereka belum pernah kalah sekalipun. Total 13 laga dibukukan dengan kemenangan, dan cuma dua kali seri yakni saat pekan ketiga dan keempat saat diimbangi Fiorentina dan Lecce.
Memasuki pekan kelima hingga ke-15, Napoli gaspol menang lagi, menang terus dan menang melulu. Hebatnya, kemenangan Napoli kerap diraih dengan torehan impresif.
Bergantian tim-tim besar Serie A penantang Scudetto dipecundangi. Milan dibantai 2-1 di kandangnya, AS Roma juga dibuat malu di Olimpico, Atalanta yang kerap merepotkan juga dihajar 2-1 di Bergamo.
Baca Juga: Puji Luciano Spalletti, Pelatih Udinese: Dia Karismatik
Tak cuma di liga lokal, Napoli juga moncer di ajang internasional yakni Liga Champions Eropa.
Bergabung di Grup A bersama raksasa Inggris Liverpool, tim kuat Belanda Ajax Amsterdam dan kuda hitam Rangers, anak-anak asuhan pelatih Luciano Spalletti tak kagok.
Liverpool yang digadang-gadang bakal digdaya di grup ini bahkan dibuat malu Napoli dengan skor telah 4-1. Ajax dan Rangers silih berganti kena hajar kemudian. Dari enam laga fase grup, Napoli sukses meraih lima kemenangan sehingga berhak lolos dengan status juara grup mengangkangi Liverpool di peringkat kedua.
Napoli hanya sekali kalah saat game terakhir di markas Liverpool. Itupun sepertinya hanya sekedar 'pemanasan' saja, mengingat Napoli sudah lebih dulu memastikan kelolosannya sebagai juara grup.
Pilihan Pemain Baru Nan Jitu
Mengawali musim 2022/2023 fans Napoli sempat dibuat ketar-ketir. Betapa tidak, sederet jagoan mereka harus pergi meninggalkan tim asal Naples tersebut. Satu yang awalnya amat disayangkan adalah keputusan sang kapten Lorenzo Insigne memilih pergi dan tak memperpanjang kontrak yang habis akhir musim lalu.
Belum lagi kepergian salah satu ikon lain asal Belgia, Dries Mertens. Dua nama tersebut tentu sudah amat menyatu dan menjadi simbol Napoli era kini.
Sejumlah fans sempat melemparkan kritik, pemilik dan manajemen menjadi sasaran karena dinilai lemah mempertahankan para pemain andalan.
Namun kritikan dan tuntutan fans dijawab dengan gaya oleh sang pelatih Luciano Spalletti. Bersama jajaran direkturnya, Napoli 'menyeret' sejumlah penggawa baru demi mengawali kompetisi.
Total Napoli merekrut 9 pemain baru musim ini. Salah satunya adalah eks anak didik Shin Tae-yong. Adalah bek jangkung asal Korea Selatan, dibeli dari klub Turki, Fenerbahce, Kim Min-jae menjadi rekrutan termahal Napoli dengan harga 18,5 juta euro atau setara dengan Rp 279,2 miliar.
Adapun selain Kim Min-jae, Napoli juga mendatangkan Frank Anguissa, Mathias, Olivera, Khvicha Kvaratskhelia, Giacomo Raspadori, Leo Ostigard, Giovanni Simeone, Tanguy Ndombele, dan Salvatore Sirigu.
Yang paling sensasional adalah perekrutan Khvicha Kvaratskhelia. Awalnya mayoritas tak ada yang tahu siapa pemain Napoli yang bagi mulut Indonesia amat sulit disebut itu.
Kerap Bermain sebagai penyerang sayap, Kvaratskhelia menjelma menjadi sosok amat disegani. Pria 21 tahun asal Georgia itu dibeli 'hanya' sekitar 10 juta euro saja dari tim Dinamo Batumi.
Sejak bergabung, Kvaratskhelia sudah mencetak 8 gol dan 10 assist dalam 16 laga bagi Napoli, luar biasa!
Namun secara umum, pemain-pemain baru Napoli memang nyaris moncer semua. Lihat saja bagaimana Giovanni Simeone kerap membuat gol dramatis. Striker asal Argentina itu bahkan menjadi pahlawan di Liga Champions dengan gol-golnya.
Napoli juga ditolong dengan kehebatan striker nomor satu mereka, Victor Oshimhen yang tengah onfire. Di laga menghadapi Udinese semalam, ia mencetak satu gol, menggenapi 9 golnya di Serie A musim ini.
Gol itu menasbihkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak sementara musim ini. Patut ditunggu apa yang bisa digapai Napoli musim ini.
Bagi fans Il Partenopei, tentunya amat berharap Napoli bisa meraih trofi musim ini, setelah beberapa musim sebelumnya kerap ngegas di awal musim, tapi mlehoy saat mendekati akhir.