Suara.com - Elkan Baggott tampil luar biasa bersama Gillingham dan membuat kejutan di babak ketiga Piala Liga Inggris.
Menghadapi Brentford yang bermain di Liga Inggris di Stadion Gtech Community, Rabu (9/11/2022) dini hari WIB, Gillingham menang 6-5 melalui adu penalti.
Pertandingan terpaksa diselesaikan melalui adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 1-1 sepanjang 90 menit. Brentford membuka keunggulan ketika laga baru berjalan tiga menit melalui gol Ivan Toney. Sedangkan Gillingham menyamakan kedudukan lewat gol Mikael Mandron pada menit ke-75.
Bagi Gillingham, ini menjadi catatan impresif karena mampu meredam gempuran Brentford sepanjang laga dan meloloskan diri ke babak 16 besar Piala Liga Inggris.
Baca Juga: Profil Ivan Toney, Striker Timnas Inggris yang Tak Berkutik Lawan Elkan Baggott
Elkan Baggott sendiri mencatatkan beberapa fakta menarik di laga ini. Berikut ulasannya!
1. Pemain Indonesia Pertama yang Tampil di 16 Besar Piala Liga Inggris
Keberhasilan membawa Gillingham ke babak selanjutnya Piala Liga Inggris juga melahirkan sejarah buat Elkan. Dia menjadi pemain pertama Indonesia yang akan tampil di babak 16 besar Piala Liga Inggris.
Untuk bisa tampil di babak 32 besar Piala Liga Inggris saja sudah merupakan catatan bersejarah bagi pemain Indonesia, terlebih bisa melaju lebih jauh.
Catatan ini juga semakin mempermanis sejarah yang dibuat Elkan Baggott sebagai pemain aboard Indonesia.
Baca Juga: Elkan Baggott Bantu Gillingham Singkirkan Brentford di Piala Liga Inggris 2022-2023
2. Bermain Sebagai Starter
Kontribusi Elkan Baggott atas kelolosan Gillingham ke 16 besar Piala Liga Inggris cukup signifikan, dia diturunkan sebagai starter.
Elkan Baggott beraksi sebagai bek tengah ditemani oleh Will Wright di jantung pertahanan dalam skema 4-4-2. Dengan begini, Elkan juga hampir selalu bermain sebagai starter untuk Gillingham.
Sepanjang musim ini, Elkan Baggott tercatat sudah tampil 21 kali untuk Gillingham di semua kompetisi dengan 20 di antaranya bermain sebagai starter.
3. Matikan Ivan Toney
Brentford menurunkan penyerang andalannya, Ivan Toney, sejak awal. Tapi, Elkan Baggott secara keseluruhan laga mampu meredam pergerakan Toney.
Meski Toney mampu menjebol gawang Gillingham di menit ketiga, dia cukup kesulitan menembus Elkan Baggott hingga akhir laga.
Menjaga Toney sendiri bukan perkara mudah karena dia sedang tampil impresif musim ini. Sebelum bertemu Elkan, dia sudah mencetak 8 gol dan 3 assist dari 14 laga.
Kontributor: Aditia Rizki