Infografis
Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok Richard Chin, pemain keturunan Malaysia yang belum lama ini menyamai rekor Elkan Baggott di sepak bola Inggris.
Gelaran Piala FA musim 2022/2023 menghadirkan kejutan kala pemain bernama Richard Chin tampil di ajang tersebut.
Kejutan ini hadir karena Richard Chin mencetak rekor sebagai pemain keturunan Malaysia pertama yang bermain di Piala FA.
![Pemain Charlton Athletic Richard Chin. [Charltonafc.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/08/46963-richard-chin.jpg)
Hal tersebut tercipta saat pemain berusia 20 tahun itu tampil bagi tim kasta ketiga, Charlton Athletic, kala menghadapi Coalville Town di putaran pertama Piala FA, Sabtu (5/11/2022).
Baca Juga: Profil Dani Alves, Pemain Tertua Timnas Brasil di Piala Dunia 2022
Dalam laga tersebut, Richard Chin mampu membawa timnya meraih kemenangan dengan skor telak 4-1 dan berhak melaju ke putaran kedua.
Catatan yang dibuat Richard Chin ini menyamai catatan yang dibuat Elkan Baggott kala menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain di Piala FA.
Elkan Baggott bersama timnya, Gillingham Town, tampil di putaran pertama Piala FA 2022/23 dengan melawan AFC Fylde, Sabtu (5/11/2022).
Namun berbeda dengan Richard Chin, Elkan Baggott belum dipastikan lolos karena harus melewati babak Replay usai bermain imbang 1-1.
Karena catatan tersebut, Richard Chin pun menjadi perbincangan terutama di kalangan penikmat sepak bola Asia Tenggara, terutama Malaysia.
Baca Juga: Manchester United Ingin Kontrak Eric Maxim Choupo-Moting Sebagai Pengganti Cristiano Ronaldo
Pasalnya, ia bisa saja membela Malaysia dan meramaikan sepak bola Asia Tenggara di kemudian hari, seperti halnya Elkan Baggott karena sama-sama memiliki darah keturunan.
Lantas, siapakah sosok Richard Chin tersebut?
Profil Richard Chin
Richard Chin merupakan pesepak bola keturunan Malaysia yang berkiprah di Inggris. Ia sendiri lahir di Inggris pada 15 Oktober 2022 dengan nama lengkap Richard Li Hua Chin.
Darah Malaysia yang dimilikinya tersebut didapatkan dari orang tuanya, yakni sang ayah. Diketahui, sang ayah merupakan orang Malaysia dari etnis China.
Karena punya darah keturunan Malaysia itulah, Richard Chin bisa saja membela Negeri Jiran di pentas sepak bola, sama seperti halnya Elkan Baggott.
Dalam karier sepak bola, Richard Chin telah bermain bagi Charlton Athletic sejak usia 6 tahun. Tim berjuluk The Addicks itu menganggapnya sebagai bakat besar di sepak bola usai dirinya mencatatkan prestasi di level sekolah.
Dalam sebuah kompetisi U-14 di Inggris, Richard Chin mampu membawa sekolahnya, BETHS Grammar School, menjuarai Piala Sekolah Inggris atau English School Cup.
Saat membawa sekolahnya menjadi juara, Richard Chin bahu membahu bersama pemain-pemain muda hebat seperti Lewis Bate yang merupakan mantan jebolan akademi Chelsea dan kini bermain di Leeds United.
Usai menimba ilmu bersama Charlton Athletic, Richard Chin kemudian meneken kontrak profesional pada Juli 2021 lalu.
Usai meneken kontrak profesional, Richard Chin mendapati debut profesionalnya bersama Charlton Athletic di ajang Papa Johns Trophy.
Namun debutnya di kancah liga, yakni League One (kasta ketiga Liga Inggris), baru tercipta pada September 2022.
Saat itu, Richard Chin masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-72 kala Charlton Athletic bermain imbang 1-1 melawan Forest Green Rovers.
Karena tampil di League One, Richard Chin pun menyamai rekor Elkan Baggott sebagai pemain Asia Tenggara pertama yang tampil di kasta ketiga Liga Inggris itu.
Dalam kariernya sejauh ini, Richard Chin belum pernah sekalipun membela tim nasional. Sehingga, ada kemungkinan Malaysia mendekatinya dan menawarinya bergabung bersama Harimau Malaya.
Jika hal tersebut terjadi, maka Asia Tenggara akan memiliki dua pemain muda yang tampil di kompetisi Liga Inggris, yakni Elkan Baggott dari Indonesia dan Richard Chin dari Malaysia.
[Penulis: Felix Indra Jaya]
