Suara.com - Klub Sepak Bola Liga Inggris Liverpool dijual dengan mekanisme pembelian saham. Kini Liverpool dimiliki oleh pemegang saham mayoritas Fenway Sports Group (FSG).
Belum disebutkan berapa persen saham yang akan dijual FSG, namun seperti dikutip dari BBC, dia menyatakan "akan mempertimbangkan pemegang saham baru".
FSG juga mengatakan tetap berkomitmen penuh untuk kesuksesan Liverpool, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Ada sejumlah perubahan kepemilikan baru-baru ini dan rumor perubahan kepemilikan di klub Liga Premier dan mau tidak mau kami ditanya secara teratur tentang kepemilikan Fenway Sports Group di Liverpool," kata FSG dalam pernyataannya.
Baca Juga: Mau Dijual, Harga Liverpool Bisa Sampai Rp 72 Triliun, Padahal 12 Tahun Lalu Cuma Rp 5,4 Triliun
"FSG telah sering menerima pernyataan minat dari pihak ketiga yang ingin menjadi pemegang saham di Liverpool."
"FSG telah mengatakan sebelumnya bahwa di bawah syarat dan ketentuan yang tepat, kami akan mempertimbangkan pemegang saham baru jika itu demi kepentingan terbaik Liverpool sebagai klub."
FSG membeli Liverpool dalam kesepakatan 300 juta poundsterling 12 tahun lalu atau pada tahun 2010.
Saham Liverpool ini terpecah-pecah. Di antaranya dimiliki oleh Bintang bola basket LeBron James sejak 2011. Dia memiliki 2 persen saham yang dulunya seharga 4,7 juta poundsterling.
Sebelumnya, sumber yang mengetahui situasi tersebut mengatakan kepada ESPN bahwa memorandum informasi yang merinci kemungkinan penjualan telah dikirim ke calon investor bulan lalu.
Baca Juga: Hasil Undian 16 Besar Liga Champion, Madrid Kembali Ketemu Liverpool
FSG mengundang tawaran dan siap untuk melepas kepemilikan penuhnya di klub, pemilik Liverpool juga siap mempertimbangkan tawaran investasi dari luar.
Menurut sumber, penilaian Liverpool bisa melebihi 4 miliar poundsterling atau kira Rp 72 triliun.
Harga ini dinilai pantas karena sejarah klub memenangkan trofi, basis penggemar global dan nilai komersial.