Suara.com - Juventus berhasil meraup poin penuh ketika menjamu Inter Milan dalam matchday pekan ke-13 Liga Italia Serie A 2022-2023, Senin (7/11/2022) dini hari WIB.
Duel Juventus vs Inter Milan yang berlangsung di Stadion Allianz, Turin itu rampung dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim berjuluk Si Nyonya Tua.
Gol-gol Juventus dalam laga ini dicetak Adrien Rabiot (52') dan Nicolo Fagioli enam menit jelang waktu normal berakhir.
Meski berhasil menang dengan skor meyakinkan, Juventus nyatanya mengukir rekor memalukan dalam laga ini.
Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Spezia di Liga Italia: Preview, Skor dan Susunan Pemain
Menyitat Opta, Senin (7/11/2022), ini kali pertama setidaknya sejak 2004/05, Juventus tidak mampu mencatatkan satupun tembakkan tepat sasaran di babak pertama lawan Inter Milan.
Sebelum pulang dengan poin penuh, Juventus memang tampil di bawah tekanan Inter. Secara statistik via laman resmi Serie A, Bianconeri hampir kalah segalanya.
Selain kalah penguasaan bola 47 persen berbanding 53 persen, Juventus juga kalah perihal penciptaan peluang. Mereka mencetak delapan tembakkan berbanding 14 milik Inter.
Dari delapan tembakkan, hanya tiga tembakkan Juventus yang menemui sasaran dan dua diantaranya berhasil menjadi gol.
Di sini lah perbedaan itu muncul. Pasalnya, Inter di sisi lain menciptakan 14 tembakkan yang empat diantaranya tepat sasaran tetapi tak ada satupun yang berakhir jadi gol.
Baca Juga: Milanisti Siap-siap! Trofi Juara Liga Italia AC Milan Sambangi Jakarta Pertengahan November
Komentar pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi pasca laga mungkin bisa jadi gambaran betapa sulitnya menembak hasil dalam sepak bola.
Juventus yang tampil di bawah tekanan Inter pada akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang dan berhak membawa pulang tiga poin.
"Juventus memiliki tiga tembakan tepat sasaran dan mencetak dua gol. Kami memiliki peluang terbaik dan tidak mencetak gol, jadi kami harus berkembang," kata Simone Inzaghi dikutip dari Football Italia, Senin (7/11/2022).
"Kekalahan ini memperlambat kami dan mungkin kekalahan ini tidak pantas [kami dapatkan]. Tapi inilah sepakbola. Tidak mencetak gol di babak pertama adalah penyesalan besar," tambahnya.
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri di sisi lain bangga dengan perjuangan timnya. Dia senang para pemain mampu tampil kompak untuk mengakhiri laga sulit menjadi kemenangan.
“Hal yang paling indah adalah melihat pemain yang tersedia saling membantu, itulah yang Anda butuhkan untuk memenangkan pertandingan. Untuk mencapai target kita, penting untuk mengesampingkan tujuan pribadi dan fokus pada tujuan tim," kata Allegri.
"Sekarang kami tidak boleh menyia-nyiakan apa yang telah kami lakukan melawan Verona.”
Kemenangan ini membuat Juventus kini mencatatkan empat laga beruntun selalu meraup poin penuh di Liga Italia. Mereka untuk sementara menduduki peringkat lima dengan 25 poin dari 13 laga.
Sementara bagi Inter Milan, kekalahan ini membuat upaya mereka untuk bersaing di papan atas klasemen kian sulit. Nerazzurri untuk sementara menduduki peringkat tujuh dengan 24 poin.