"Secara internasional, kami merasa masih ada sedikit pekerjaan yang harus dilakukan. Jadi, kami akan pergi ke Piala Dunia ini sebagai Wales."
"Saya pikir 2023 akan menjadi tahun ketika kita melakukan diskusi yang baik dengan semua pemangku kepentingan yang berbeda."
"Apakah itu pemerintah, dewan kita sendiri, dewan dan badan pembuat keputusan, staf, klub dan pemain," tukasnya.
Sebelum ini Turki lebih dulu memutuskan mengganti nama dengan menggunakan Turkiye, sedangkan jauh di masa lalu sederet negara juga sudah melakukan hal ini.
Mulai dari Yugoslavia, Serbia-Montenegro hingga Serbia itu sendiri, bahkan juga Makedonia Utara.
[Eko I]