Infografis
Suara.com - Petinggi PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Umuh Muchtar meminta ribut-ribut masalah Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI segera disudahi. Pasalnya, desakan tersebut sudah diamini oleh Exco PSSI.
Adapun untuk KLB, Komite Eksekutif (Exco) PSSI memutuskan berlangsung pada 18 Maret 2023 dengan agenda pemilihan pengurus periode 2023-2027. Sebelum itu, lebih dahulu dilangsungkan Kongres Biasa pada 7 Januari.
Agendanya adalah memilih Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP). Setelah itu KP dan KBP menyusun agenda pemilihan.
Saat ini rencana KLB sudah dilaporkan PSSI ke FIFA melalui surat resmi. Oleh sebab itulah desakan agar pengurus PSSI mundur khususnya kepada Mochamad Iriawan selaku ketua umum segera disudahi.
Baca Juga: PT LIB dan Klub Mulai Diskusikan Kelanjutan Liga 1 2022-2023
"Jadi ngapain sekarang ribut-ribut, orangnya (Mochamad Iriawan) sudah siap dan meminta untuk KLB. Sudah diajukan ke FIFA," kata Umuh Muchtar kepada awak media.
Umuh Muchtar meminta supaya proses menuju KLB berjalan sesuai aturan organisasi. Ia berharap tidak ada campur tangan pihak manapun agar statuta PSSI tetap terjaga.
"Kata Pak Iwan (Iriawan), daripada ribut, lebih baik saya serahkan. Terus terang legawa sekali Pak Ketum itu," ucap Umuh.
"Saya merasa luar biasa. Itu hebat. Daripada ada keributan, para Exco harus berjiwa besar seperti Pak Ketum," pungkasnya.
Baca Juga: 3 Efek Negatif Terhentinya Kompetisi Liga 1 terhadap Timnas Indonesia
