Infografis
Suara.com - Entah sebagai pemain ataupun pelatih, Ruud van Nistelrooy memang doyan mematahkan rekor unbeaten Arsenal. Kini jadi pelatih tim elite Belanda, PSV, Van Nistelrooy sekali lagi mematahkan hati The Gunners, seperti 18 tahun silam.
PSV asuhan Van Nistelrooy mempecundangi Arsenal 2-0 pada laga matchday kelima Grup A Liga Europa, Jumat (28/10/2022) dini hari WIB dengan gol-gol tuan rumah dibukukan Joey Veerman dan Luuk de Jong.
Dengan kemenangan ini, PSV menyegel kelolosan setidaknya ke babak play-off babak 16 besar Liga Europa melawan tim buangan dari Champions League.
Selain membawa tim asuhannya melenggang, kemenangan ini juga tentu terasa manis bagi Van Nistelrooy. Pria 46 tahun asal Belanda yang akrab disapa Ruudtje itu membuktikan dirinya memang 'nemesis' bagi Arsenal.
Baca Juga: Selebrasi Bersedekap Kini Jadi Trademark Cristiano Ronaldo, 'Siuuu' Udah Nggak Zaman
![Pelatih PSV, Ruud van Nistelrooy. [SEBASTIEN BOZON / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/28/67225-ruud-van-nistelrooy-psv.jpg)
Semasa masih aktif sebagai pemain, Van Nistelrooy pada 2004 silam berhasil membawa Manchester United menghentikan catatan 49 laga tak terkalahkan Arsenal di kancah domestik.
Ketika itu, Manchester United menang 2-0 dan Ruudtje menyumbang satu gol lewat titik penalti.
18 tahun berselang, kini Van Nistelrooy yang sudah jadi pelatih berhasil menghentikan rentetan sembilan laga tak terkalahkan Arsenal di lintas ajang.
Van Nistelrooy juga menghentikan laju sempurna Arsenal di Grup A, yang sebelumnya meraih empat kemenangan beruntun.
Di Grup A ini, PSV juga masih berpeluang untuk jadi juara Grup A dan berhak mendapatkan tiket otomatis ke babak 16 besar Liga Europa 2022/2023.
Baca Juga: Persisten dan Ngotot, Erik ten Hag Yakin Keran Gol Cristiano Ronaldo Segera Mengalir Deras
Armada Van Nistelrooy bisa meyalip Arsenal di matchday terakhir pekan depan andai Arsenal seri atau kalah saat menjamu FC Zurich di London, sementara di laga lainnya PSV bisa mengalahkan tuan rumah Bodo/Glimt.
