Suara.com - Alejandro Garnacho menjalani debut starter pertamanya untuk tim senior Manchester United dalam kemenangan 3-0 atas Sheriff Tiraspol, Jumat (28/10/2022) dini hari WIB.
Meski tidak mencetak gol dalam kemenangan Manchester United di matchday kelima Grup E Liga Europa 2022-2023 itu, Alejandro Garnacho dianggap tampil impresif oleh pelatih Erik ten Hag.
Pemain berusia 18 tahun itu dipercaya menjadi starter untuk mengisi trisula lini depan Manchester United bersama idolanya, Cristiano Ronaldo serta Antony.
Alejandro Garnacho adalah pemain pertama dari skuad MU U-21 pemenang Piala FA Youth Cup 2022 yang berhasil masuk starting XI tim senior Manchester United dalam laga kompetitif.
Erik ten Hag menilai Alejandro Garnacho memiliki potensi untuk menjadi pemain penting bagi Manchester United. Penampilannya di sayap kiri Setan Merah saat melawan Sheriff sukses menciptakan banyak bahaya di pertahanan lawan.
"Saya pikir itu adalah penampilan yang bagus darinya. Dia melakukan apa yang saya harapkan," kata Erik ten Hag dikutip dari laman resmi Manchester United, Jumat (28/10/2022).
![Pemain Manchester United Alejandro Garnacho (kanan) masuk menggantikan rekannya di laga kontra Chelsea pada 28 April 2022. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/13/51835-alejandro-garnacho.jpg)
"Dalam beberapa pekan terakhir, dia memiliki sikap yang lebih baik, lebih tahan banting, lebih banyak determinasi dan apa yang Anda lihat adalah dia memiliki bakat untuk menangani bola di area sempit."
"Dia bisa lari di belakang [bek lawan] dan khususnya mampu menggiring bola dengan tempo. Dia bisa menarik lawan dan itu adalah kemampuan yang bagus dalam sepak bola," tambah Ten Hag.
Ten Hag berharap kesempatan menjadi starter untuk kali pertama di tim senior dapat mendorong Alejandro Garnacho untuk tampil lebih bagus lagi ke depannya.
Baca Juga: Hasil PSV vs Arsenal, Wakil Belanda Permalukan The Gunners 2-0
“Dia pantas mendapatkan kesempatan, tetapi masih ada banyak ruang untuk perbaikan, terutama di bagian bertahan, di bagian menekan, di counter press, dalam transisi pertahanan,” beber pelatih asal Belanda.