Infografis
Diego Simeone melakukannya saat membela Atletico Madrid dan melakoni debutnya di Liga Champions pada musim 1996/1997.
Tak disangka rekor yang bertahan lama itu mampu disamai oleh anaknya sendiri, Giovanni, yang mencetak empat gol dalam empat laga debutnya di Liga Champions musim ini.
Meski Giovanni Simeone mampu menyamai rekor sang ayah, namun ia dan Diego Simeone mengalami nasib berbeda di Liga Champions 2022/2023 ini.
Nasib berbeda ini terlihat dari laju klub yang dibela keduanya saat ini, yakni Giovanni bersama Napoli dan Diego Simeone bersama Atletico Madrid.
Giovanni yang mampu mencetak empat gol dalam empat laga, mampu membawa Napoli menjadi tim tersubur di babak grup, dengan torehan 20 gol.
Selain itu, Napoli berhasil melangkah ke babak 16 besar Liga Champions, dan berpotensi menjadi juara grup A Liga Champions 2022/2023.
Sedangkan sang ayah, Diego Simeone, malah mendapat nasib nahas. Ia yang berstatus pelatih, gagal membawa Atletico Madrid menembus 16 besar Liga Champions 2022/2023.
Diego Simeone gagal membawa Atletico Madrid lolos ke babak 16 besar usai ditahan imbang Bayer Leverkusen, Kamis (27/10).
Hasil imbang itu membuat Atletico Madrid hanya berada di peringkat ketiga grup B dengan tertinggal empat poin dari FC Porto dan enam poin dari Club Brugge dengan satu pertandingan tersisa.
Baca Juga: Eintracht Frankfurt Bungkam Marseille, Oliver Glasner: Dedikasi dan Semangat Pemain Luar Biasa
Kontributor: Felix Indra Jaya
