Suara.com - Bali United terus melakukan pembenahan kekurangan yang dimiliki skuad Serdadu Tridatu memanfaatkan waktu jeda kompetisi yang lumayan panjang imbas dari Tragedi Kanjuruhan.
Skuad asuhan Teco itu telah melakukan evaluasi atas 11 laga awal yang telah dijalani Bali United di Liga 1 2022/2023 sebelum kompetisi terhenti.
"Kami pasti melakukan evaluasi di setiap pertandingan mengenai apa yang bagus dan kurang dari tim ini. Kami mempunyai catatan mengenai kekurangan tim ini. Kami tidak bersantai-santai," kata Teco seperti dikutip dari laman resmi klub, Rabu (26/10/2022).
Sebelum liga dihentikan, tim kebanggaan masyarakat Pulau Dewata yang berstatus juara bertahan kompetisi itu mencatatkan tujuh kemenangan dan empat kekalahan dengan torehan 21 poin, duduk di peringkat kelima klasemen Liga 1 2022/2023.
Baca Juga: Liga 1 Belum Jelas Kapan Mulai Lagi, Striker Persib Ciro Alves Mulai Galau
Sejatinya, posisi tersebut cenderung masih tergolong aman. Sebab, secara selisih angka, Bali United hanya terpaut jarak dua poin dari pemuncak klasemen sementara, Borneo FC.
Meskipun demikian, Teco mengingatkan timnya wajib tetap melakukan pembenahan sebelum kembali bertarung menyelesaikan sisa 23 pertandingan lanjutan.
Berkaca dari penampilan Ilija Spasojevic dan kolega dari 11 laga awal, ada sejumlah catatan yang harus segera dibenahi, antara lain konsistensi bermain yang acap kali menurun.
Hal tersebut ditinjau dari selepas menang telak 6-0 atas Dewa United pada 10 September lalu, Bali United langsung kalah beruntun dari Persis (15 September) dan Persikabo 1973 (30 September).
Kekalahan tersebut pun menggenapkan hasil minor Serdadu Tridatu menjadi empat kali dari 11 laga awal.
Baca Juga: Persija Gelar Gim Internal, Lima Gol Tercipta, Michael Krmencik Bikin Brace
Hal itu berbanding terbalik dengan pencapaian musim lalu, di mana saat itu Privat Mbarga cs tampil perkasa dengan hanya tunduk lima kali dari total 34 pertandingan Liga 1.
Berkaca dari hal tersebut, Teco beserta seluruh jajaran tim pelatih tentu telah menyiapkan strategi guna memperbaiki penampilan Bali United dalam lanjutan Liga 1 2022/2023.
Lebih lanjut, pelatih asal Brasil itu yakin bahwa belum terlambat bagi Bali United untuk bangkit, sebab masih ada banyak laga yang belum dijalani dan jarak poin antartim masih begitu rapat, yang membuat seluruh klub kontestan berpeluang untuk memberikan kejutan di papan klasemen.