Suara.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti tidak setuju dengan pernyataan kipernya, Thibaut Courtois yang menganggap Los Blancos kekurangan intensitas hingga kalah dari RB Leipzig di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, Rabu (26/10/2022) dini hari WIB.
Menurut Thibaut Courtois, pemain Real Madrid kelelahan dan terlihat seperti tertidur dalam pertandingan yang berakhir 2-3 untuk kemenangan RB Leipzig dalam matchday kelima Grup F Champions League 2022-2023 tersebut.
Meski demikian, Carlo Ancelotti tidak setuju dengan tudingan Courtois. Dia membantah pernyataan anak asuhnya ketika menghadiri sesi konferensi pers pasca pertandingan.
Menurut Ancelotti, bukan kekurangan intesitas atau sikap pemain Real Madrid yang bikin mereka kalah dari RB Leipzig. Namun, kekalahan disebutnya cepat lambat akan datang kepada tim manapun.
Baca Juga: Hasil Dinamo Zagreb vs AC Milan: Gol Solo Run Rafael Leao Warnai Kemenangan Telak Rossoneri
Sebagai informasi, Real Madrid tak pernah kalah sepanjang musim ini sebelum dihajar Leipzig di Tanah Jerman, Rabu (26/10/2022) dini hari tadi.
“Saya belum melihat kurangnya sikap atau intensitas. Kekalahan itu akan datang cepat atau lambat," kata Carlo Ancelotti dikutip dari Marca, Rabu (26/10/2022).
"Ini menyakitkan, semua kekalahan itu menyakitkan, tapi beberapa diantaranya tak lebih buruk [dari yang lain]. Kami masih punya kesempatan untuk jadi juara grup," tambahnya.
Kekalahan dari RB Leipzig tidak mengubah status Real Madrid yang sejak matchday keempat sudah memastikan lolos ke babak 16 besar.
Namun, Los Blancos yang menduduki puncak klasemen dengan 10 poin kini harus ekstra waspada karena cuma terpaut satu angka dengan RB Leipzig.
Baca Juga: Hasil PSG vs Maccabi Haifa: Lionel Messi Menggila, Les Parisiens Menang 7-2
Laga terakhir kontra Celtic akan krusial untuk memastikan mereka finis sebagai juara grup.
“Terkadang, tidak diragukan lagi, Anda belajar lebih banyak dari kekalahan daripada dari sepuluh kemenangan berturut-turut," kata Ancelotti.
"Itu bisa terjadi, kami bermain dengan cara yang tidak kami inginkan; lebih baik memainkan blok yang lebih rendah dan pertandingan berjalan sebaliknya," tambahnya.