Suara.com - Korban meninggal akibat Tragedi Kanjuruhan, Malang bertambah menjadi 135 jiwa setelah Aremania asal Jalan Sudimoro Utara, Lowokwaru, Kota Malang bernama Farzah Dwi Kurniawan (20) menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Melansir Times Indonesia, jaringan Suara.com, Senin (24/10/2022), pihak RSSA Malang menyatakan Farzah meninggal dunia pada Minggu (23/10/2022) kemarin malam sekitar pujul 22.50 WIB.
"Iya (Aremania meninggal dunia), tadi malam pukul 22.45 WIB," ujar Humas RSSA Malang, Donny Iryan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (24/10/2022).
Sempat beredar kabar bahwa Farzah Dwi Kurniawan dinyatakan positif Covid-19 sebelum meninggal dunia. Hal itu dikonfirmasi pihak RSSA Malang.
Korban dinyatakan Covid-19 sejak 5 Oktober 2022 setelah menjalani test PCR. Donny menuturkan, almarhum Farzah pun terakhir dites swab PCR pada 15 Oktober 2022 masih positif Covid-19.
Akhirnya, lanjut Donny, selama perawatan di RSSA, almarhum ditempatkan atau dirawat di ruang isolasi Covid-19.
"Terakhir di-swab PCR tanggal 15 masih positif. Terakhir dirawat di ruang isolasi Covid-19," ujarnya.
Tak ada penjelasan lain soal bagaimana kondisi Farzah selama perawatan. Kini, almarhum Farzah bakal dimakamkan di TPU Sudimoro sekitar pukul 09.00 WIB.
"Kalau kondisi saya tidak tahu," tandasnya.
Baca Juga: Didampingi Psikolog, Pemain Arema FC Mulai Latihan Ringan, Javier Roca: Tim Mulai Bangkit