Suara.com - Sejak awal musim 2022/23, Arsenal tampil impresif dan membuktikan diri sebagai salah satu pesaing kuat dalam perebutan gelar kompetisi kasta tertinggi Liga Inggris, Premier League.
Arsenal saat ini bertengger di puncak klasemen sementara Liga Premier dengan koleksi 27 poin. Unggul empat poin dari sang juara bertahan Manchester City yang menempati posisi dua.
Dari 10 pertandingan, Arsenal berhasil menyapu bersih poin di sembilan pertandingan. Sementara satu lainnya berakhir dengan kekalahan.
Ada beberapa faktor yang membuat performa tim besutan Mikel Arteta tampil impresif, berikut ulasannya.
Komposisi Skuad
Dua tahun bergejolak dengan transfer pemain, Mikel Arteta pada akhirnya memiliki komposisi skuad yang diinginkan.
Kehilangan Pierre-Emerick Aubameyang musim lalu, Arteta berhasil mengembangkan dan memaksimalkan performa pemain muda seperti Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka.
Mental Terbentuk
Para pemain muda Arsenal terbukti memiliki mentalitas baja, penampilan mereka jauh berbeda ketimbang musim sebelumnya.
Baca Juga: Pengakuan Jujur Xavi Hernandez Soal Posisinya di Barcelona, Bakal Dipecat Jika Tak Dapat Gelar
Seperti ketika mengalahkan Leeds United, meski muncul banyak kontroversi yang menyulitkan The Gunners, pada akhirnya mereka mampu mengamankan kemenangan.
Jiwa Muda
Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, Martin Odegaard hingga Gabriel Jesus menjadi beberapa pemain dengan rentang usia 25 tahun.
Tenaga muda mereka tentu masih sangat menggebu, polesan Arteta jelas membuat para pemain ini terbentuk menjadi kesatuan tim yang menyeramkan.
Fans
Dukungan para fans memiliki andil besar terhadap top performa Meriam London, seperti saat mengalahkan Liverpool di Stadion Emirates.
Dorongan dari fans membuat Arsenal cukup sabar dalam bermain hingga mampu menundukkan salah satu tim top papan atas Premier League itu dengan skor 3-2.
Bintang Baru
Pemilihan pemain yang cermat dari Mikel Arteta terbukti membuat The Gunners mampu melahirkan bintang baru, seperti Aaron Ramsdale.
Selain itu ada William Saliba dan Gabriel Magalhaes, hingga beberapa pemain lainnya termasuk Emile Smith Rowe dan Eddie Nketiah.
[Penulis: Eko Isdiyanto]