Kisah Tragis Ayah Erling Haaland, Karier Tamat Setelah Kena Tekel Brutal Roy Keane

Rully Fauzi Suara.Com
Rabu, 19 Oktober 2022 | 20:21 WIB
Kisah Tragis Ayah Erling Haaland, Karier Tamat Setelah Kena Tekel Brutal Roy Keane
Alf-Inge Haaland. [Ina Fassbender / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di balik gacornya Erling Haaland saat ini, ada kisah tragis sang ayah, Alf-Inge Haaland yang karier sepak bolanya bersama Manchester City hancur begitu cepat karena Roy Keane.

Alf-Inge Haaland pernah menjadi pemain andalan Manchester City, sebelum sang putra, Erling Haaland melanjutkan tradisi itu.

Namun ada kisah tragis yang dialami ayah Erling Haaland yang baru semusim mengenakan seragam kebesaran Manchester Biru.

Karier Alf-Inge yang baru saja dimulai bersama Manchester City harus berakhir dengan cepat setelah terkena tekel brutal kapten Manchester United kala itu, Roy Keane.

Alf-Inge Haaland memulai kariernya pada 1979, berangkat dari membela klub Bryne Fotballklubb hingga promosi ke Nottingham Forest di tahun 1989.

Empat tahun setelahnya, ada dua klub besar yang mencoba membidik Haaland senior waktu itu, Leeds United dan Manchester United.

Meski pada akhirnya, Haaland senior lebih memilih bergabung Manchester City meskipun pilihannya itu membawanya ke mimpi buruk.

Tepatnya di tahun 2003, saat itu Haaland senior yang bermain untuk Manchester City terkena tekel brutal dari Roy Keane hingga membuatnya cedera.

Sementara Keane diganjar kartu merah dan dihukum larangan bermain selama tiga pertandingan, di sisi lain tragedi itu membuat karier Haaland senior benar-benar berakhir.

Baca Juga: Dituding Mengidap Xenofobia Gara-gara Sindir Manchester City, Ini Reaksi Jurgen Klopp

Awal mula perselisihan Haaland senior dan Keane bermula di musim 1997/1998 saat Leeds United bertemu Manchester United.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI