Suara.com - Jelang El Clasico kontra Real Madrid, Minggu (16/10/2022), pelatih Barcelona Xavi Hernandez dikabarkan masih kesal dan frustrasi pemainnya setelah laga kontra Inter Milan di Camp Nou yang berakhir imbang 3-3, Kamis (13/10/2022).
Di matchday keempat Grup C Champions League tersebut, gol pertama Inter yang bersarang di gawang Barcelona jelas karena kesalahan Gerard Pique, yang kedua kesalahan oleh Eric Garcia dan gol ketiga dikarenakan pemain Los Cules tidak segera mundur usai melancarkan serangan.
Operan jauh kiper Inter Andre Onana ke Lautaro Martinez di setengah lapangan membuat para pemain Barcelona kalang kabut sehingga tidak sigap untuk mengawal Robin Gosens yang berlari cepat ke depan gawang untuk menyelesaikan umpan pemain Argentina itu.
“Kami telah mendiskusikannya sebelum pertandingan,” kata Xavi dikutip Football Espana, Sabtu (15/10/2022).
Baca Juga: Real Madrid vs Barcelona, Pelatih Persib Bandung: Tuan Rumah Selalu Diuntungkan
Sebuah video, ketika Xavi memberi tahu para pemain bahwa ketika Onana mendapatkan bola penting untuk kembali menutup gerak para striker, di terowongan usai babak pertama pertandingan beredar di Twitter.
Rekaman tersebut menjelaskan mengapa Xavi begitu frustrasi atas performa timnya di babak kedua.
Dilaporkan Sport, ada juga video kedua yang muncul di mana Gerard Pique muncul untuk mengkritik manajernya.
“Beberapa mengatakan satu hal, yang lain mengatakan yang lain,” kata Pique dengan jijik.
Ini menunjukkan mungkin terputusnya hubungan antara pemain dan manajemen.
Baca Juga: Jelang El Clasico, Xavi Hernandez Pertimbangkan Buang Gerard Pique dari Skuad Barcelona
Mungkin itu mengisyaratkan mengapa Xavi tidak begitu tertarik untuk menggunakan Pique, yang baru saja kembali ke tim setelah cedera.