Beda Pernyataan Pengurus Soal Rapat Exco, PSSI Kembali Hindari Wartawan?

Jum'at, 14 Oktober 2022 | 22:22 WIB
Beda Pernyataan Pengurus Soal Rapat Exco, PSSI Kembali Hindari Wartawan?
Logo PSSI (Adie Prasetyo Nugraha/Suara.com).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PSSI seakan menghindari wartawan yang hendak meminta konfirmasi terkait pernyataan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Sebab, ada pernyataan berbeda dari beberapa pengurus PSSI.

Sebelumnya saat ditemui awak media di Kantornya, di GBK Arena, Jakarta, Jumat (14/10/2022) sore, Sekjen PSSI Yunus Nusi menyebut pihaknya akan menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco).

"Nanti dulu ya kami mau rapat Exco dulu," kata Yunus Nusi kepada awak media.

Awak media menunggu hasil rapat Exco PSSI (suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).
Awak media menunggu hasil rapat Exco PSSI (suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Sekitar pukul 21.00 WIB anggota Exco PSSI, Haruna Soemitro meninggalkan Kantor PSSI. Terlihat bersama Ferry Paulus yang menjabat sebagai Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Baca Juga: Profil Sonhadji, Anggota Exco PSSI yang Sebut Tragedi Kanjuruhan Terjadi karena Kehendak Tuhan

Haruna dan Ferry terlihat keluar dari pintu samping GBK Arena. Untungnya, ada awak media yang stanbay menjaga setiap pintu keluar di GBK Arena.

Awak media pun langsung menanyakan hasil rapat Exco tersebut. Namun, Haruna menegaskan PSSI tidak menggelar rapat.

"Oh, tidak ada rapat Exco," terang Haruna sambil memasuki mobil lalu pergi.

Tidak sampai di situ, awak media mencoba menyambangi kantor PSSI yang berada di lantai enam. Namun, para wartawan mendapat hadangan dari staf PSSI yang berjaga di sana.

"Mau kemana, gak boleh masuk. Tunggu di bawah saja. Tidak ada apa-apa. Tidak ada rapat," kata salah seorang penjaga.

Baca Juga: TGIPF Rekomendasikan Mochamad Iriawan dan Exco Mundur, PSSI Gelar Rapat

Diberitakan sebelumnya TGIPF telah menyerahkan laporan investigasi Tragedi Kanjuruhan kepada Presiden Joko Widodo Jumat (4/10/2022) siang. Dalam laporan tersebut, ada beberapa rekomendasi yang disampaikan TGIPF ke presiden.

Salah satunya yakni meminta Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan beserta jajaranKomite Eksekutif (Exco) mundur dari jabatannya sebagai tanggung jawab moral Trgedi Kanjuruhan Malang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI