Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Basuki Hadimuljono mengatakan agar Stadion Kanjuruhan, Malang layak dan bisa difungsikan lagi. Pemerintah akan merenovasi stadion ini pasca Tragedi Kanjuruhan.
Renovasi menggunakan APBN. Saat ini proses laporan kajian teknis dan desain sedang disusun sebelum dilaporkan ke Presiden Joko Widodo. Targetnya renovasi rampung dalam jangka waktu satu tahun dan akan dibuat lebih berstandar dan aman seperti Stadion Manahan, Solo.
“Presiden sudah bilang Stadion Kanjuruhan direhab total. Minimal seperti di Manahan Solo. 2023 akan kami mulai. Mudah mudahan setahun selesai,” kata Basuki seperti dimuat BeritaJatim --jaringan Suara.com.
Selain instruksi presiden, dasar untuk mengevaluasi Stadion Kanjuruhan merujuk pada Peraturan Pemerintah No.16 Tahun 2021, Permenpora No.7 Tahun 2021 dan regulasi FIFA Stadium Tahun 2021.
Baca Juga: 3 Dampak Negatif bagi Shin Tae-yong usai Ancam Mundur dari Timnas Indonesia
Ditargetkan dalam enam pekan ke depan rekomendasi teknis pembangunan Stadion Kanjuruhan selesai. Tim teknis diisi oleh-oleh orang-orang berkompeten. Sehingga dia yakin, renovasi Stadion Kanjuruhan akan berjalan baik sesuai standar keamanan.
“Kami hari ini sudah selesai melalui komite kehandalan bangunan gedung. Ini adalah komite yang diisi oleh pakar-pakar bangunan, struktur, arsitektur, mechanichal engginering dan electrical. Yang tahu persis terkait operasional stadion,” ujar Basuki.