Suara.com - Mantan gelandang Juventus Marco Tardelli mengatakan tentang awal buruk Bianconeri musim ini setelah kekalahan dari AC Milan baru-baru ini yang membuat klub kehilangan kepercayaan kepada pelatih Massimiliano Allegri.
Kekalahan Juventus 0-2 dari AC Milan di San Siro akhir pekan kemarin merupakan pukulan frustasi lainnya bagi Massimiliano Allegri dan para pemainnya, membuat mereka dengan cepat introspeksi dan berbenah jelang pertandingan penting Champions League melawan Maccabi Haifa.
Tercatat, Juventus telah menelan empat kekalahan dari 12 pertandingan pembukaan mereka di semua kompetisi dan ketidakpuasan berkembang pesat di Turin, memberikan tekanan pada manajemen dan para pemain.
Di Serie A, Juventus saat ini masih tercecer di posisi delapan klasemen sementara dengan torehan 13 poin dari sembilan pertandingan.
Baca Juga: Shakhtar Donetsk vs Real Madrid: Karim Benzema Siap Ukir Sejarah
“Ada saat-saat dan Juve tampil buruk dalam hal ini. Di atas segalanya, ada keheningan dari klub yang tidak saya sukai. Mereka tidak tenang, pelatih tidak tenang. Saya pikir klub tidak lagi percaya pada Allegri,” kata Tardelli dikutip Football Italia, Selasa (11/10/2022).
Namun, dia tidak berharap Allegri akan dipecat.
"Tidak, dia sedikit lebih terlindungi, katakanlah."
Tardelli juga membahas kembalinya Allegri ke Juventus tahun lalu dan mempertanyakan soal keputusan manajemen klub saat itu.
“Saya tahu itu akan sulit, tetapi saya menyukai Allegri karena dia optimis, dia seseorang yang menjaga dirinya sendiri. Sayangnya tahun ini dan juga tahun lalu dia salah," ujar Tardelli.
“Masalahnya ada di para pemain. Ini mungkin salah Allegri juga, tetapi mereka tidak yakin dan tidak mengikuti apa yang dikatakan pelatih. Ini mungkin masalahnya.”
Menelan dua kekalahan dari tiga pertandingan, Juventus yang saat ini baru mengantongi tiga poin masih tercecer di posisi tiga klasemen sementara Grup H Champions League. Bianconerri tertinggal empat poin dari PSG dan Benfica yang berada di posisi satu dan dua.
Dengan tiga laga tersisa, secara matematis, Juventus masih berpeluang melaju ke babak 16 besar Champions League musim ini.
Syaratnya, sembilan poin harus disapu bersih di tiga laga tersisa, di mulai dari laga matchday keempat di markas Maccabi Haifa, Selasa (11/10/2022) malam.