Tragedi Kanjuruhan Sita Perhatian Dunia, Ketum PSSI Minta Timnas Indonesia U-17 Tetap Fokus

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 04 Oktober 2022 | 17:21 WIB
Tragedi Kanjuruhan Sita Perhatian Dunia, Ketum PSSI Minta Timnas Indonesia U-17 Tetap Fokus
Para pemain Timnas Indonesia U-17 mengheningkan cipta (minute of silence) untuk para korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang sebelum pertandingan melawan Guam U-17 Dalam laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Cibinong, Senin (3/10/2022). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan meminta para pemain Timnas Indonesia U-17 untuk tetap fokus di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, di tengah sorotan dunia akan tragedi Kanjuruhan.

Sebagaimana diketahui sepak bola Indonesia tengah menjadi sorotan menyusul tragedi Kanjuruhan yang menewaskan lebih dari 120 orang dan melukai ratusan lainnya.

Timnas Indonesia U-17 sudah melakoni laga perdananya di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 menghadapi Guam.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) bersama Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi (kanan) memberikan pernyataan kepada media pada konferensi pers setelah laga semifinal Piala AFF U-16 2022 Indonesia versus Myanmar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (10/8/2022). Indonesia memenangkan pertandingan itu melalui adu tendangan penalti dengan skor 5-4 (1-1) dan berhak melaju ke final. (ANTARA/Michael Siahaan)
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) bersama Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi (kanan) memberikan pernyataan kepada media pada konferensi pers setelah laga semifinal Piala AFF U-16 2022 Indonesia versus Myanmar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (10/8/2022). Indonesia memenangkan pertandingan itu melalui adu tendangan penalti dengan skor 5-4 (1-1) dan berhak melaju ke final. (ANTARA/Michael Siahaan)

Dalam laga yang digelar di Stadion Pakansari, Senin (3/10/2022), tim berjuluk Garuda Asia menang telak 14-0.

Baca Juga: Kisah Angga Meloloskan Diri dari Maut Tragedi Kanjuruhan, Saksi Mata Kericuhan di Tribun 10

Empat dari 14 gol tim besutan Bima Sakti itu dicetak oleh Arkhan Kaka pada menit ke-9, ke-11, ke-25, dan ke-34. Sepuluh gol lainnya dibuat oleh Muhammad Tegar menit ke-27, Riski Afrisal menit ke-32, Sulthan Zaky menit ke-45, gol bunuh diri Donovan menit ke-46, hingga Jehan Pahlevi menit ke-48.

Muhamad Gaoshirowi turut menyumbangkan gol pada menit ke-59, Habil Abdillah menit ke-79, Figo Dennis Saputrananto menit ke-84, Nabil Asyura menit ke-87, dan Ji Da Bin menit ke-90.

"Kami berharap pemain tetap fokus pada tiga laga sisa selanjutnya," kata Iriawan seperti dimuat laman resmi PSSI, Selasa (4/10/2022).

"Masih ada tim UEA, Palestina, dan Malaysia yang akan dihadapi, semoga dapat menyapu bersih kemenangan dan lolos ke Piala AFC U-17 2023 mendatang," sambungnya.

"Terkait lanjutan pertandingan grup B Kualifikasi Piala AFC U-17 2023 kami gelar tanpa penonton."

Baca Juga: Persija Setuju Liga 1 Disetop, Thomas Doll Bersyukur Tak Perlu Lagi Naik Rantis ke Stadion

"Hal ini demi menghormati serta menghargai keluarga korban yang sedang berduka akibat insiden di Stadion Kanjuruhan."

"Sebelum kick off Guam melawan Indonesia kami juga lakukan proses a moment of silence atau mengheningkan cipta untuk seluruh korban insiden tersebut," tambahnya.

Di laga berikutnya Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi UEA. Laga tersebut akan digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (5/10/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI