Infografis
Suara.com - Manchester United jadi klub yang paling mahal membayar cedera pemain di musim Liga 2021-2022. Bahkan setahun itu, Manchester United mengeluarkan kocek hingga Rp 439 miliar.
Tak hanya MU, klub-klub top Eropa membayar harga tertinggi untuk cedera bintang mereka musim lalu.
Biaya cedera untuk klub-klub di liga 'Lima Besar' benua itu dalam muslim liga 2021-2022 sebesar 513,23 juta poundsterling. Ini naik 29 persen dibanding tahun lalu.
Hal itu berdasarkan data broker asuransi internasional Howden.
Baca Juga: Haters Dijamin Kaget, Statistik Ini Buktikan Harry Maguire Masih Bek Kelas Dunia
Dikutip dari fourfourtwo, Howden menghitung biaya cedera dengan mengalikan biaya per hari seorang pemain dengan jumlah hari mereka tidak main karena cedera.
Liga Premier memiliki jumlah biaya cedera tertinggi dari lima divisi teratas di 184,57 juta poundsterling, dengan LaLiga di Spanyol berada di urutan kedua dengan 109,34 juta poundsterling.
Cedera di Premier League mencapai 1.231 kali pada 2021-22 dibandingkan dengan jumlah 938 musim sebelumnya.
Chelsea menduduki puncak jumlah cedera Inggris dengan 97, Manchester United berada di urutan kedua dengan 81 dan Liverpool memiliki 80.
![Bek sentral Manchester United, Raphael Varane. [OLI SCARFF / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/16/81022-raphael-varane-manchester-united.jpg)
United mencatat biaya cedera tertinggi sebesar 26,72 juta poundsterling.
Biaya rata-rata per cedera sebesar 330.000 poundsterling dan menyumbang 14,5 persen dari total biaya cedera untuk Liga Premier secara keseluruhan.
Di antara pemain yang cedera di antaranya, Kylian Mbappe, Neymar dan Lionel Messi.
Sebagai gambaran, biaya cedera mereka hingga 34,22 juta poundsterling.
