Cadangan di Level Klub, 3 Pemain Ini Jadi Andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Rully Fauzi Suara.Com
Selasa, 27 September 2022 | 19:19 WIB
Cadangan di Level Klub, 3 Pemain Ini Jadi Andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan saat bermain untuk klubnya, Tokyo Verdy. [doc. Tokyo Verdy]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di balik kemenangan meyakinkan Timnas Indonesia atas Curacao pada laga pertama di FIFA Matchday September ini, pelatih Shin Tae-yong ternyata memainkan tiga pemain yang berstatus cadangan di klub masing-masing.

Timnas Indonesia sukses memetik kemenangan dengan skor 3-2 atas Curacao pada laga uji coba internasional FIFA di Stadion GBLA, Bandung, Sabtu (24/9/2022) kemarin.

Gol-gol Timnas Indonesia masing-masing tercipta lewat Marc Klok (18'), Fachruddin Aryanto (22') dan Dimas Drajad (56').

Menariknya dalam laga tersebut, dua gol Timnas Indonesia awalnya bermula dari aksi ataupun assist Pratama Arhan, lewat lemparan ke dalam dan sepakan mendatar.

Baca Juga: Live Streaming Timnas Indonesia vs Curacao, FIFA Matchday Malam Ini

Hal itu tentu menarik perhatian, sebab Pratama Arhan yang bermain di Jepang bersama klub Tokyo Verdy hingga saat ini masih minim menit bermain.

Selain Pratama Arhan, ada dua pemain lain yang statusnya sebagai cadangan di klub namun tetap jadi andalan di tim Garuda.

Lantas siapa saja mereka? Berikut tiga pemain Timnas Indonesia andalan Shin Tae-yong yang cuma jadi cadangan di level klub:

Pratama Arhan (Tokyo Verdy)

Pratama Arhan memutuskan hijrah ke Liga Jepang pada 1 Maret 2022, bergabung dengan salah satu klub penuh sejarah di J-League, Tokyo Verdy.

Baca Juga: Mata Lebam seperti Babak Belur, Cristiano Ronaldo Tetap Semangat Persiapkan Diri Lawan Spanyol

Meski hanya di berkompetisi di kasta kedua Liga Jepang, kepindahan Arhan ke Tokyo Verdy mendapat perhatian dari banyak pihak.

Meskipun euforia kedatangan sang pemain tidak sebanding dengan menit bermain yang didapatkan, menurut catatan Transfermarkt, Arhan baru sekali bermain di J-League 2.

Pemain asal Blora itu baru mencatatkan sebanyak 45 menit bermain di Liga Jepang, status yang sangat berbeda di level tim nasional.

Eks pemain PSIS Semarang itu bahkan disebut menjadi bek kiri terbaik Indonesia saat ini, dan belum ada pemain lokal lain yang menyamai levelnya.

Egy Maulana Vikri (Zlate Moravce)

Egy Maulana Vikri sejatinya merupakan pemain muda yang digadang-gadang bakal jadi bintang timnas Indonesia di masa depan.

Lepas dari Polandia, Egy melanjutkan kariernya di Liga Slovakia bersama FK Senica meski pada akhirnya berakhir cukup pilu.

Kini Egy masih bertahan di Slovakia bersama FC Vion Zlate Moravce, bergabung pada 10 Agustus 2022 dan dikontrak selama satu tahun hingga 31 Mei 2023.

Status Egy di timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong jelas sebagai pemain andalan, namun tidak untuk klub barunya.

Egy baru mengoleksi 3 pertandingan di Fortuna Liga, mencatatkan 153 menit bermain tanpa gol dan mengemas satu assist.

Muhammad Rafli (Arema FC)

Dari kedua pemain sebelumnya, Muhammad Rafli tentu menjadi yang paling mencolok atas kehadirannya di timnas Indonesia.

Pasalnya, Rafli tidak memiliki catatan yang bisa dibanggakan selama bermain untuk Arema FC di musim Liga 1 2022-2023.

Mantu Waketum PSSI ini sudah mencatat enam pertandingan bersama Arema FC di semua kompetisi tahun ini, Rafli hanya mencetak satu gol.

Mirisnya, gol tersebut muncul saat Rafli membela Arema FC di ajang Piala Presiden 2022 bukan di kompetisi resmi.

Meskipun, hingga saat ini Rafli masih menjadi pemain yang sering dipanggil Shin Tae-yong bermain untuk timnas Indonesia, termasuk di FIFA Matchday menghadapi Curacao.

[Eko]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI