Suara.com - Perasaan pelatih Timnas Jerman, Hansi Flick campur aduk setelah timnya bermain imbang dengan skor besar 3-3 dengan tuan rumah Inggris, Selasa (27/9/2022) dini hari WIB.
Timnas Jerman memang membuang keunggulan dua gol dengan Inggris mampu menyamakan kedudukan 2-2. Jerman kemudian tertinggal sebelum bikin gol di akhir-akhir laga yang membuat skor seri 3-3.
Bertandang ke Wembley pada laga matchday pamungkas Grup A3 UEFA Nations League 2022/2023, Die Mannschaft --julukan Timnas Jerman-- seri tanpa gol dengan Inggris di babak pertama. Setelah itu, hujan enam gol terjadi di paruh kedua.
Jerman memimpin dua gol dari Inggris dulu dari Ilkay Gundogan (penalti) dan Kai Havertz. Inggris lantaas merespons dengan menciptakan tiga gol dalam 12 menit melalui Luke Shaw, Mason Mount, dan Harry Kane (penalti).
Baca Juga: Tanpa Kemenangan di Nations League, Timnas Inggris Tetap Pede Tatap Piala Dunia 2022
Pada menit ke-87, Havertz kembali menjebol gawang Nick Pope untuk memastikan skor sama kuat 3-3.
Hansi Flick menyoroti kelengahan timnya usai mengungguli Inggris. Meski demikian, eks pelatih Bayern Munich itu cukup lega karena Jerman pantang menyerah sehingga menggagalkan comeback The Three Lions.
"Babak pertama seimbang, kemudian kami menciptakan keunggulan yang pantas usai turun minum," ucap Flick seperti dilansir Tribal Football, Selasa (27/8/2022).
"Kami membuat kesalahan individual saat unggul 2-0 dan kebobolan tiga gol beruntun secara cepat, yang tidak bisa terjadi," sambung pelatih berusia 57 tahun itu.
"Sisi positifnya kami comeback di akhir pertandingan. Hari ini adalah sebuah ujian yang bagus buat kami. Kami bisa melihat sisi-sisi positif dari pertandingan tadi, tapi juga sisi negatif yang harus kami perhatikan. Kami senang, tapi tak cukup senang hari ini," tukasnya.
Baca Juga: Takkan Dicoret, Gareth Southgate Kasih Dukungan Moril untuk Harry Maguire dan Nick Pope
Timnas Jerman sendiri gagal melangkah ke semifinal Nations League musim ini usai hanya finis ketiga di Grup A3. Die Mannschaft mengoleksi 7 angka dari enam laga, di bawah Italia dan Hungaria serta di atas Inggris.
Jerman masih harus melakoni satu laga ujicoba saat melawat ke markas Oman pada 16 November sebelum memulai laga pertamanya di Piala Dunia 2022 di Grup E dengan menghadapi Jepang pada 23 November.
"Berbalik tertinggal 2-3 setelah memimpin 2-0 itu mengkhawatirkan. Sekarang kami punya enam pekan untuk bekerja meminimalisir kesalahan-kesalahan kami," pungkas Flick.