Infografis
Suara.com - Rodney Goncalves diumumkan sebagai pelatih baru Barito Putera. Kamis (22/9/2022), Rodney ditunjuk untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Dejan Antonic.
Rodney Goncalves dipercaya untuk memimpin Barito Putera di sisa musim ini. Klub berjuluk Laskar Antasari itu sendiri cukup lama tanpa pelatih kepala setelah Dejan Antonic dipecat pada pertengahan Agustus kemarin.
Dengan kata lain, Barito Putera melakoni empat pertandingan BRI Liga 1 tanpa pelatih kepala.
![Barito Putera menggelar pemusatan latihan atau TC di training center Gelora Soekarno di Desa Mojoagung, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. [Dok Safin Pati]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/20/86280-barito-putera.jpg)
Melatih Barito Putera, Rodney Goncalves memiliki beban berat mengingat Laskar Antasari yang saat ini masih terjebak di zona merah.
Baca Juga: Arema FC Jamu Persebaya, Javier Roca Fokus Tingkatkan Kualitas Permainan Singo Edan
Barito Putera menempati peringkat ke-17 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan empat poin dari sembilan pertandingan. Barito Putera tertinggal lima poin dari batas aman degradasi yang diduduki Bhayangkara FC di posisi ke-15.
Profil Rodney Goncalves
Pelatih berusia 43 tahun asal Brasil ini memegang lisensi UEFA Pro. Tercatat dia sudah mengawali kariernya sejak tahun 1999.
Dalam perjalanan kariernya, Rodney Goncalves pernah menjadi asisten pelatih Timnas Brasil U-17. Saat itu, sejumlah pemain-pemain bintang masa depan jadi anak asuhnya.
Di antaranya ada eks pemain Liverpool dan Barcelona yang kini bermain di Aston Villa, Philippe Coutinho.
Baca Juga: Reuni dengan Luis Milla di Persib Bandung, Febri Hariyadi: Saya Tahu Betul Karakter Beliau
Selain membesut timnas usia muda Brasil, Rodney Goncalves juga tercatat pernah menangani tim usia muda di Jamaika, El Salvador dan Panama.
Sebelum direkrut oleh Barito Putera, Rodney Goncalves menjadi juru taktik Amazonas FC dari Januari hingga April 2022.
Amazonas FC sendiri adalah klub asal Brasil yang berkancah di Campeonato Brasileiro Serie C atau kasta ketiga di piramida sepak bola Brasil.
Selama 92 hari bekerja di klub ini, Rodney memimpin 11 pertandingan dengan rincian lima kali menang, tiga seri, dan tiga kekalahan.
[Penulis: Aditia Rizki]
