Suara.com - Mengenal Juninho Bacuna, playmaker Timnas Curacao yang harus diwaspadai oleh Timnas Indonesia dalam laga persahabatan FIFA Matchday pada akhir September mendatang.
Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Curacao pada FIFA Matchday bulan ini. Adapun skuad Garuda akan bertanding sebanyak dua kali dengan La Familia Azul.
Dijadwalkan pertandingan Timnas Indonesia vs Curacao akan berlangsung masing-masing pada tanggal 24 dan 27 September 2022.
Untuk venue sendiri, Timnas Indonesia akan menghadapi Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di laga pertama dan Stadion Pakansari Bogor di laga kedua
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Curacao Main di Pakansari, Media Vietnam: Lapangan Kampung
Saat ini, Curacao sendiri dilaporkan telah tiba di Indonesia. La Familia Azul dilaporkan membawa 23 pemain terbaiknya untuk melawan skuad Garuda.
Dari 23 nama yang dibawa, terdapat beberapa pemain yang berkiprah di liga-liga top Eropa. salah satunya adalah Juninho Bacuna.
Pemain berusia 25 tahun tersebut menjadi salah satu bintang Curacao yang harus diwaspadai Timnas Indonesia pada duel nanti.
Juninho Bacuna harus diwaspadai karena sepak terjangnya. Tercatat, saat ini ia membela klub kasta kedua Liga Inggris, Birmingham City dan telah mencatatkan 3 assist.
Dengan statusnya sebagai salah satu pemain yang wajib diwaspadai, siapakah sosok Juninho Bacuna tersebut? Bagaimana perjalanan kariernya di kancah sepak bola hingga saat ini?
Baca Juga: Menpora Pastikan Timnas Indonesia Bisa Gunakan Lapangan di Kompleks GBK untuk Berlatih
Jebolan Timnas Belanda U-21
Juninho Bacuna adalah pesepak bola asal Curacao. Meski membela La Familia Azul, dirinya ternyata kelahiran Belanda, tepatnya di Groningen.
Juninho Bacuna sendiri lahir pada 7 Agustus 1997 di Groningen. Alhasil, karier sepak bolanya pun bermula dari tanah kelahirannya itu.
Ia mengawali karier di tim lokal bernama FC Lewenborg sebelum bergabung akademi FC Groningen pada 2005. Kemudian, karier Bacuna pun berlanjut hingga tim senior.
Debut profesionalnya bagi FC Groningen terjadi pada 2015 silam, di mana dirinya berhasil mengantarkan timnya meraih KNVB Cup musim 2014/2015 dan lolos Liga Europa 2015/2016.
Usai tiga tahun membela FC Groningen, Bacuna kemudian hijrah ke Liga Inggris dengan bergabung Huddersfield Town dengan kontrak tiga tahun.
Meski Huddersfield Town sempat turun kasta, Bacuna tetap bertahan dan memenuhi kontraknya hingga 2021, sebelum akhirnya dilepas ke Rangers FC.
Di Rangers FC karier Bacuna tak berjalan lama. Hanya 6 bulan setelah kepindahannya, ia kemudian dilepas kembali ke Inggris dan bergabung Birmingham City pada Januari 2022.
Dalam kariernya di level klub, Bacuna tercatat telah bermain sebanyak 210 pertandingan dengan mencetak 33 gol dan 29 assist.
Meski lahir di Belanda, Bacuna memutuskan untuk membela Curacao. Ia yang sempat bermain bagi tim kelompok umur De Oranje, memutuskan berganti kewarganegaraan pada 2019.
Selama membela Belanda di tim kelompok umur, Bacuna bermain bersama pemain-pemain bintang saat ini seperti Teun Koopmeiners dan Denzel Dumfries di tim U-20 dan tim U-21.
Sejak 2019 hingga saat ini, Bacuna telah tampil sebanyak 15 kali bagi Curacao dan berhasil menyumbang 2 gol dan 4 assist.
Kontributor: Felix Indra Jaya