Suara.com - Bek tengah William Saliba berharap pelatih Didier Deschamps memberinya kesempatan untuk tampil bersama Timnas Prancis di Piala Dunia 2022 Qatar setelah tampil gemilang bersama Arsenal awal musim ini.
Setelah tiga tahun kepindahannya dari Saint Eitenne ke Arsenal dengan mahar 25 juta pounds pada 2020 lalu, William Saliba akhirnya mampu menembus tim utama The Gunners.
Dia menjadi starter dalam tujuh pertandingan Liga Inggris untuk Arsenal sejauh musim ini dan mencetak dua gol, termasuk saat membantu timnya mengalahkan Brentford 3-0 akhir pekan lalu.
Kegemilangan Saliba di pertahanan Arsenal membuatnya kini dipanggil Timnas Prancis untuk menghadapi Austria dan Denmark dalam UEFA Nations League bulan ini.
Saliba merasa senang bisa mendapat kepercayaan Timnas Prancis tetapi dia menegaskan ingin mendapat kepercayaan Didier Deschamps untuk Piala Dunia 2022 akhir tahun ini.
“Ketika Anda mewakili negara Anda, itu luar biasa,” kata Saliba secara eksklusif kepada Sky Sports Super Sunday Matchday pekan lalu.
"Mimpi saya adalah bermain di Piala Dunia dengan negara saya dan saya berharap saya akan berada di tim untuk Piala Dunia."
Tekad Saliba mendapat dukungan dari pelatih Brentford, Thomas Frank yang menganggak bek 21 tahun itu punya modal lebih dari cukup untuk meyakinkan Didier Deschamps membawanya ke Qatar.
"Saya harus mengatakan Saliba, ooft! Dia akan menjadi pemain andalan Timnas Prancis, saya yakin," kata Thomas Frank.
Baca Juga: Profil Ethan Nwaneri, Pemain 15 Tahun yang Debut di Liga Inggris Bareng Arsenal
"Dia akan segera bermain di starting line-up untuk tim nasional."
Saliba harus bersaing dengan bek-bek top lainnya untuk bisa menyegel tempat di tim utama Timnas Prancis untuk Piala Dunia 2022 Qatar.
Dia harus saling sikut dengan bek Manchester United Raphael Varane, Jules Kounde dari Barcelona, Dayot Upamecano dari Bayern Munich dan Benoit Badiashile dari Monaco.
Ada juga para pemain belakang seperti Clement Lenglet, Kurt Zouma, Presnel Kimpembe dan Ibrahima Konate yang juga sempat dipanggil Timnas Prancis dalam beberapa bulan terakhir.