Infografis
Suara.com - Persija Jakarta dipastikan tak akan menghadapi Borussia Dortmund dalam laga uji coba saat jeda Piala Dunia 2022 Qatar. Macan Kemayoran dijadwalkan bakal melawan tim Korea Selatan.
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll menyebut bahwa dirinya sudah berkomunikasi dengan Borussia Dortmund terkait laga uji coba itu. Namun, manajemen Persija sudah terlanjur menjalin kerjasama dengan klub asal Negeri Ginseng.
Meski belum diungkap klub Korea Selatan mana yang akan dihadapi Persija Jakarta dalam laga uji coba. Lawan Macan Kemayoran diprediksi berasal dari kompetisi kasta teratas mereka yakni K League.
Merujuk rekam jejak kerasama Persija Jakarta dan tim Korea Selatan, kemungkinan besar klub asal ibu kota Jakarta ini akan menghadapi Jeonbuk Hyundai Motors.
Baca Juga: Gol Madura United di Menit Akhir Tidak Disahkan Wasit, Fabio Lefundes Cuma Bisa Geleng-geleng Kepala
Pasalnya, tim raksasa K League itu memang pernah menjalain kerjasama dengan Persija Jakarta pada 2017 silam.
"Ini bukan keputusan saya. Saya pikir sebelum pandemi, kami sudah terlanjur bersepakat dengan klub Korea dan mereka juga tim bagus," kata Thomas Doll di Stadion Patriot Candrabhaga beberapa waktu lalu.
![Pelatih kepala Persija Jakarta, Thomas Doll. [dok. Persija]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/22/48253-thomas-doll-persija-jakarta.jpg)
Pernyataan Thomas Doll mengakhiri spekulasi terkait asalan Persija Jakarta tidak jadi lawan Borussia Dortmund saat menggelar tur Asia Tenggara pada jeda Piala Dunia 2022 Qatar mendatang.
Sebagai informasi, Borussia Dortmund dijadwalkan menggelar tur Asia Tenggara ke Vietnam, Singapura dan Indonesia pada 21 November hingga 1 Desember mendatang.
Khusus di Indonesia, Borussia Dortmund dijadwalkan bakal menghadapi dua klub raksasa Liga 1 yakni Persebaya Surabaya dan Persib Bandung.
Baca Juga: Persija Tahan Imbang Madura United, Thomas Doll: Pemain Harus Bangga
"Saya memang menjalin kontak dengan Dortmund, tapi saya menyerahkan semuanya kepada klub," kata Thomas Doll.
"Bulan yang lalu (sudah diputuskan) kami bermain melawan tim Korea Selatan. Maka tidak mudah kami mencoba untuk membuat turnamen 45 menit melawan Dortmund 45 menit vs tim Korea," jelasnya.
