Suara.com - Azrul Ananda mundur dari Persebaya Surabaya diumumkan secara resmi. Mundurnya Azrul Ananda karena Persebaya Surabaya mengalami kekalahan dari RANS Nusantara FC pada pekan ke-10 BRI Liga 1 2022/2023. Persebaya kalah dengan skor 1-2.
Sebelumnya Azrul Ananda menjabat sebagai Presiden Persebaya, merangkap CEO.
Azrul Ananda mengatakan jika Persebaya terpuruk adalah tanggungjawabnya.
"Semua yang terjadi di Persebaya adalah tanggung jawab saya. Saya ini kan CEO Persebaya, saya presiden klub. Kalau ada yang bilang love Persebaya hate manajement, itu saya,” kata Azrul Ananda, dikutip dari BeritaJatim.
“Saya akan mengundurkan diri CEO Persebaya. Semua tanggung jawab, semua beban-beban akan kami selesaikan sebaik mungkin. Kita akan tuntaskan musim ini dengan sebaik mungkin,” imbuhnya.
Meski sudah mundur, Azrul Ananda akan tetap bertanggung jawab atas Persebaya hingga akhir musim 2022/2023.
Dia juga akan memastikan terjadi transisi yang bagus kepada pengurus baru Persebaya.
“Senin saya akan lakukan pertemuan, Saya akan ajukan surat pengunduran diri saya sebagai CEO. Kemudian setelah itu konsekuensi legal dan lain-lainnya akan kami tuntaskan.”ucapnya.
“Saya tidak akan meninggalkan begitu saja. Saya akan memastikan transisi berjalan bagus. Kita akan pastikan spirit-nya sama. Harus tetap di Surabaya, tidak boleh kemana-mana dan itu harus dikawal. Sebisa mungkin stakeholder-nya harus orang Surabaya,” imbuhnya.
Baca Juga: Azrul Ananda Mundur dari Presiden dan CEO Persebaya Surabaya