Sebelumnya, menjelang pertandingan ini, Pemkot Kediri pun sempat memfasilitasi dialog antara manajemen Persik, Arema FC hingga perwakilan suporter. Hal ini mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Dalam rapat koordinasi yang telah digelar diputuskan panitia pelaksana pertandingan Persik hanya akan menjual tiket untuk suporter tuan rumah secara offline melalui komunitas Persik atau di loket di sekitar stadion dengan didampingi pihak keamanan dari kepolisian, TNI, maupun Satpol PP.
Apabila masih ditemukan suporter dari tim tandang membawa tiket pertandingan maka menjadi tanggung jawab panitia pelaksana untuk mengganti biaya pembelian.
Selain itu, demi terciptanya situasi aman dan kondusif, suporter Persik dan Arema FC tidak saling mengunjungi untuk memberikan dukungan secara langsung.
[Antara]