Budiman menegaskan pembeli tiket wajib menunjukkan kartu identitas (KTP/Passport & SIM) untuk verifikasi, memakai masker, membawa hand sanitizer pribadi, dan mematuhi seluruh protokol kesehatan.
"Penukaran tiket tidak dapat diwakilkan dan tidak ada penukaran e-voucher di Stadion GBT," kata dia.
Masih ada beberapa ketentuan lainnya, di antaranya wajib vaksinasi minimal 2 kali sebelum membeli tiket.
Penukaranan e-Voucher wajib membawa dan menunjukkan identitas asli (KTP/SIM/Paspor/KK/Kartu Pelajar/Surat Keterangan KTP legalisir).
E-voucher dapat dicetak atau cukup disimpan dalam ponsel.
"Kami tidak bertanggung jawab atas kehilangan e-voucher," kata Budiman.
Tiket yang dibeli tidak dapat ditukar atau diuangkan kembali, sementara pemalsuan e-voucher dinyatakan ilegal sehingga akan ditindak secara hukum.
Penonton juga dilarang membawa segala jenis korek api, senjata api, flare, dan senjata tajam.
Menurut Budiman, tiket untuk Match Day 1 di GBT sudah dipesan dan melewati seribu tiket sampai 13 September pagi tadi.
Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia U-20 akan Bantai Timor Leste di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023
Pertandingan yang terjadwal pada 14 September akan mempertemukan Indonesia dengan Timor Leste pukul 20.00 WIB. Sore harinya, Hong Kong ditantang Vietnam. (Antara)