Arthur Irwan mulai bermain sepak bola di Jakarta sejak berusia 7 tahun. Ia bermain untuk tim sepak bola universitas Jakarta Intercultural School.
Lalu dia bermain di Klub Spanyol RCD Espanyol. Arthur Irawan pun mulai main bola tahun 2011 di Inggris. Klub yang berbasis di Catalonia itu menawarkan uji coba selama dua bulan. Setelah tampil mengesankan di masa percobaan, Espanyol memberinya kontrak empat tahun dan kesempatan untuk berlatih di akademi mudanya.

Lalu pada tanggal 9 November 2011, Arthur Irawan secara resmi menandatangani kontrak dengan RCD Espanyol B, yang bermain di Segunda B, kasta ketiga sepak bola Spanyol.
Dia berjuang untuk mendapatkan waktu bermain dengan delapan penampilan dalam tiga tahun.
Pada Januari 2014, Irawan memutuskan untuk pindah ke liga yang lebih rendah dan menandatangani kontrak dengan Málaga B yang bermain di Divisi Tercera, divisi keempat sepak bola Spanyol, setelah tiga tahun bermain untuk Espanyol B di Segunda B.
Pada musim panas 2014, Irawan bergabung dengan klub divisi satu Belgia Waasland-Beveren. Arthur Irawan akhirnya melakukan debutnya di Liga Pro Belgia di pertandingan terakhir mereka musim ini.

Dalam pertandingan ini, Waasland kalah 1-2 di laga kandang melawan KV Mechelen. Cedera mencegah Arthur Irawan untuk menemukan kesempatan lain untuk bermain untuk klub ini.
Setelah 3 tahun gagal tembus ke divisi utama liga Eropa, Arthur Irawan pulang ke Indonesia tahun 2017.
Arthur Irawan bergabung dengan Persija Jakarta dengan kontrak satu tahun. Dia melakukan debutnya di Liga 1 2017 dalam pertandingan melawan Bhayangkara F.C yang berakhir dengan kemenangan timnya 1-0.
Baca Juga: Arema FC Satset-Beda PSIS Semarang Lemot, Kata Warganet
Setelah itu, Arthur Irawan pindah klub ke Borneo FC pada Agustus 2017.