Suara.com - Marwah Asia di Piala Dunia 2022 bakal dijaga timnas Jepang setelah memastikan diri lolos ke putaran final turnamen. Negeri Matahari Terbit bisa jadi tim kuda hitam di ajang empat tahunan itu.
Kekuatan timnas Jepang tak boleh diremehkan. Mereka mewakili Asia di Piala Dunia 2022 sebagai salah satu pemegang runner-up grup babak kualifikasi.
Kepastian itu didapat Jepang pada Maret 2022 lalu, sekaligus memastikan mereka sebagai salah satu tim langganan Piala Dunia.
Piala Dunia 2022 digelar di Qatar, salah satu negara di Asia yang menjadi tuan rumah tepat setelah Jepang dan Korea Selatan menjadi tuan rumah di tahun 2002.
Baca Juga: Profil Timnas Polandia di Piala Dunia 2022 Qatar: Nama Pelatih hingga Daftar Pemain Andalan
Nantinya, Samurai Biru bakal berada di Grup E bersaing dengan Spanyol, Kosta Rika dan Jerman. Hasil undian menempatkan mereka pada grup yang cukup sulit.
Meski begitu, pengalaman dan strategi bermain di era sepak bola modern menjadi salah satu keunggulan yang dimiliki Jepang saat ini.
Bukan tak mungkin Jepang bakal menjadi salah satu kandidat tim kuda hitam yang menggebrak di Piala Dunia 2022 mendatang.
Prestasi dan Perjuangan
Jepang memulai debut di Piala Dunia edisi 1998, meskipun negara ini terbilang lebih sukses saat bermain di kompetisi Asia.
Baca Juga: KNVB Buka Peluang Timnas Belanda Hadapi Indonesia, Ini Syaratnya
Jepang bahkan sukses menjuarai Piala Asia sebanyak 3 kali dalam empat final terakhir yang dilakoni, sementara Piala Dunia 2022 menjadi yang ketujuh bagi mereka.
Perjalanan Jepang ke Piala Dunia 2022 juga bukan hal yang mudah dijalani, namun kepastian itu didapat setelah mengalahkan Australia di kualifikasi zona dua Asia.
Finish di posisi kedua klasemen dengan mengoleksi 22 poin, Takumi Minamino dkk hanya berselisih satu poin dari Arab Saudi yang menjadi juara grup.
Jepang mengoleksi kemenangan tujuh kali dengan sekali imbang dan dua kali kekalahan dalam 10 pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2022.
3 Pemain Kunci
Maya Yoshida
Bek Arsenal ini bakal memimpin rekan setimnya di Piala Dunia 2022, tak alasan bagi Hajime Moriyasu tidak memainkan sang pemain.
Kariernya di level klub sudah tak diragukan lagi, mulai dari Schalke 04 hingga Sampdoria sebelum berlabuh ke salah satu klub besar London, Arsenal.
Sementara debutnya bersama timnas Jepang terjadi di tahun 2009, kini Yoshida berusia 33 tahun dan sudah mengoleksi 119 caps dengan dua gol di semua kompetisi.
Namanya dielu-elukan sebagai salah satu titisan Lionel Messi, bahkan nama besarnya sukses membawa Kubo direkrut Real Madrid meski berstatus lulusan akademi Barcelona.
Kariernya di level klub belum terlihat cerah, namun Kubo sudah pasti mengamankan satu tempat di skuat timnas Jepang untuk Piala Dunia 2022.
Hingga saat ini Kubo sudah mengoleksi 18 caps dengan satu gol, Piala Dunia 2022 dinilai sebagai panggung bagi sang pemain.
Takumi Minamino
Segalanya tak mudah bagi Minamino menjalani kariernya di Liga Inggris bersama Liverpool, namun bukan berarti ia kehilangan tempat di Piala Dunia 2022.
Timnas Jepang tentu akan mengandalkannya, salah satu pemain dengan visi dan kualitas bermain di atas rata-rata ditambah dengan etos kerja yang luar biasa.
Minamino diyakini bakal menggila di Piala Dunia 2022 asalkan mendapat support nyata dari rekan setim tentunya.
Pelatih
Hajime Moriyasu tentu menjadi sosok vital di balik kesuksesan Jepang melangkah ke putaran final Piala Dunia 2022.
Ditunjuk sebagai pelatih timnas Jepang sejak 2018 lalu, meskipun sebenarnya termasuk dalam staf pelatih untuk timnas U-23.
Yang saat itu dipersiapkan berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, namun kiprah Moriyasu di timnas senior sudah terlihat sejak Piala Dunia 2018.
Saat itu ia menjadi asisten pelatih bagi Akira Nishino dan sukses membawa Jepang sampai ke babak 16 besar turnamen.
Daftar Pemain
Penjaga Gawang
- Eiji Kawashima (Strasbourg)
- Keisuke Osako (Sanfrecce Hiroshima)
- Shuichi Gonda (Shimizu S-Pulse)
- Daniel Schmidt (Sint-Truiden)
Bertahan
- Takehiro Tomiyasu (Arsenal)
- Shogo Taniguchi (Kawasaki Frontale)
- Yuto Nagatomo (FC Tokyo)
- Miki Yamane (Kawasaki Frontale)
- Sho Sasaki (Sanfrecce Hiroshima)
- Yuta Nakayama (PEC Zwolle)
- Maya Yoshida (Sampdoria)
- Yukinari Sugawara (AZ Alkmaar)
- Ko Itakura (Schalke)
- Hiroki Ito (Stuttgart)
Gelandang
- Gaku Shibasaki (Leganes)
- Genki Haraguchi (Union Berlin)
- Takumi Minamino (Liverpool)
- Takefusa Kubo (Real Mallorca)
- Hidemasa Morita (Santa Clara)
- Wataru Endo (Stuttgart)
- Junya Ito (Genk)
- Ao Tanaka (Fortuna Dusseldorf)
- Kaoru Mitoma (Union SG)
- Daichi Kamada (Eintracht Frankfurt)
- Ritsu Doan (PSV)
Penyerangan
- Kyogo Furuhashi (Celtic)
- Ayase Ueda (Kashima Antlers)
- Takuma Asano (Bochum)
Daizen Maeda (Celtic)
Kontributor: Eko Isdiyanto