Suara.com - Nasib nahas dialami suporter PSM Makassar yang mendukung klubnya saat berjumpa wakil Malaysia, Kuala Lumpur FC, pada final Piala AFC 2022 zona ASEAN.
Seusai pertandingan final Piala AFC 2022 zona ASEAN yang berlangsung di Stadion KLFA, Rabu (24/8/2022) malam itu, bus yang ditumpangi suporter PSM Makassar mendapatkan serangan dari sejumlah pendukung Kuala Lumpur FC.
Sekelompok orang yang diduga sebagai suporter tim tuan rumah melempari bus tersebut dengan batu. Akibatnya, bus yang ditunggangi suporter PSM Makassar mengalami kerusakan. Selain kaca bus pecah, sejumlah korban juga mengalami luka-luka.
Beberapa foto yang terunggah di media sosial juga memperlihatkan seorang fans PSM Makassar mengalami pendarahan pada bagian pelipis wajahnya.
Baca Juga: Tembus Final Piala AFC Zona ASEAN, Menpora Puji PSM Makassar
Seusai insiden ini, sejumlah potongan video dan foto juga viral di media sosial. Video tersebut menggambarkan situasi kisruh di tengah jalan.
“Saya takutnya kalau dilempari lagi di jalan. Ini hancur (kaca busnya pecah),” kata seorang suporter dalam video yang diunggah @Pride_Indo1945.
Akibat insiden penyerangan ini, sejumlah suporter turut mengalami luka-luka. “Ada yang (mengalami) luka di dalam (bus). Jumlahnya dua sampai tiga orang lah,” katanya.
Pada video lainnya, petugas keamanan juga sudah terlihat melakukan penjagaan ketat kepada suporter PSM Makassar setelah berlangsungnya insiden penyerangan tersebut.
Akan tetapi, para pelaku pelemparan terhadap fans PSM Makassar sudah tak terlihat karena kabur dari lokasi kejadian. Sampai saat ini, belum diketahui motif yang melatarbelakangi penyerangan suporter Kuala Lumpur FC tersebut.
Baca Juga: Arema FC Gagal Curi Poin di Kandang PSM
Sebelum insiden ini terjadi, sebetulnya Kuala Lumpur FC sukses menumbangkan perlawanan PSM Makassar pada partai final Piala AFC 2022 Zona ASEAN. Dalam duel tersebut, PSM Makassar dilumat oleh tim tuan rumah dengan skor 2-5.
Setelah ketinggalan 0-2 saat babak pertama, PSM kembali kebobolan di awal babak kedua. Namun meski telah tertinggal tiga gol, Juku Eja tak patah arang. Tim asuhan Bernardo Tavares ini sempat membuat dua gol yang memperkecil skor jadi 2-3.
Dua gol skuad Juku Eja tersebut disumbangkan oleh Yakob Sayuri pada menit ke-58 dan Akbar Tanjung lima menit berselang, atau tepatnya pada menit ke-63.
Akan tetapi, PSM kebobolan dua gol tambahan dari tuan rumah yang membuat mereka harus menyerah dengan skor akhir 2-5. Dengan kekalahan ini, PSM dipastikan gagal mencapai laga play-off semifinal antarzona.
Kontributor: Muh Adif Setiawan