Suara.com - Menjelang bergulirnya Liga 2 2022/2023, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi kembali menggelar managers meeting secara virtual, Jumat (19/8/2022). Salah satu hasil pertemuan ini memutuskan waktu kick-off kompetisi dan pembagian grup berdasarkan wilayah masing-masing.
Seperti diketahui, Liga 2 musim ini akan diikuti oleh 28 klub. Mereka dibagi ke dalam tiga wilayah; Barat, Tengah dan Timur sesuai domisili masing-masing.
Managers meeting dipimpin oleh Direktur Operasional LIB, Sudjarno. Diputuskan bahwa Liga 2 akan kick-off pada 28 Agustus 2022 dan selesai pada Februari 2023.
"Liga 2 2022/2023 akan kick-off pada 28 Agustus 2022 dan akan selesai pada akhir Februari 2023. Seperti halnya Liga 1, pertandingan bisa dihadiri penonton (di stadion) dengan jumlah yang menyesuaikan ketentuan dari PPKM setempat,” kata Sudjarno dalam rilis resmi LIB, Jumat.
Lebih lanjut, Sudjarno juga menginformasikan terkait ketentuan jumlah tim yang promosi dan degradasi. Sebanyak tiga tim akan promosi ke Liga 1 musim depan dan 8 tim bakal terdegradasi ke Liga 3..
Khusus untuk pembagian grup, lanjut Sudjarno, telah diputuskan oleh PSSI berdasarkan surat yang bernomor 3182/UDN/2092/VIII-2022.
Surat itu tertanggal 15 Agustus 2022, dijelaskan bahwa kompetisi Liga 2 2022/2023 telah dibagi menjadi tiga grup. Nantinya akan ada sembilan tim di Grup Barat dan Timur, sedangkan Grup Tengah dihuni 10 tim.
“Banyak aspek yang dipertimbangkan PSSI dalam penentuan grup tersebut. Termasuk salah satunya berdasarkan letak geografis," ungkap Sudjarno.
Pada agenda tersebut juga dijelaskan tentang kewajiban klub secara keseluruhan. Contohnya, menyediakan gerai vaksin di stadion pada hari pertandingan.
"Khusus yang satu ini, kami mohon LOC berkoordinasi dengan TNI, Polri, pemda dan Satgas COVID-19 setempat,” pungkasnya.