Suara.com - Ketua Umum (ketum) PSSI, Mochamad Iriawan buka suara terkait banyaknya keluhan dari berbagai pihak terkait kepemimpinan wasit di BRI Liga 1 2022/2023. Banyak yang menilai kinerja wasit sampai dengan pekan keempat ini kurang memuaskan.
Bahkan tak sedikit klub-klub Liga 1 yang merasa dirugikan dengan kepemimpian wasit di lapangan. Belum lama ini Persebaya Surabaya sampai mengirim surat tuntutan ke PSSI agar mengevaluasi kinerja wasit.
Hal ini buntut dari laga Persebaya vs Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (14/8/2022). Salah satu yang menjadi sorotan adalah dianulirnya gol Silvio Junior oleh wasit.
Dalam pertandingan tersebut Persebaya pada akhirnya gagal memenangi pertandingan. Kedua tim harus bermain sama kuat 2-2.
Baca Juga: Dua Pemain Timnas Filipina yang Kini Berkarier di BRI Liga 1
Bukan hanya Persebaya, belum lama ini beberapa klub lainnya seperti PSIS Semarang juga mengeluhkan kinerja wasit. Tak hanya kedua tim tersebut masih banyak klub-klub Liga 1 yang mengeluhkan pimpinan wasit saat di tengah lapangan.
Mochamad Iriawan akhirnya memberikan respons terkait banyaknya keluhan yang dilayangkan terkait kepemimpian wasit. Menurutnya, semua keluhan sudah ditangani oleh Komite Wasit PSSI.
"Wasit sudah saya sampaikan ke komite wasit, karena itu akan ada timnya di sana untuk menilai apapun yang diputuskan," kata Mochamad Iriawan kepada awak media, Senin (15/8/2022).
Ia memastikan PSSI akan menindak tegas wasit yang memang kinerjanya tidak bagus. Belum lama ini juga Komite Wasit sudah mengistirahatkan sebanyak 5 wasit, 3 asisten wasit, dan 4 asisten wasit tambahan.
PSSI memastikan akan memberi hukuman tegas kepada wasit-wasit yang memang dinilai tidak adil. Meski tidak diungkap nama-nama wasit tersebut, disebut Iriawan mereka diistirahatkan hingga beberapa bulan ke depan.
Baca Juga: Kesampingkan Final Piala AFC, PSM Fokus Dulu ke Laga Kontra Arema FC di BRI Liga 1
"Nanti itu harus dilaksanakan jika ada penyimpangan atau kesalahan. Saat ini sudah ada lima wasit diistirahatkan," ia menambahkan.