Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti ingin mengulang kesuksesan pendahulunya Fakhri Husaini bisa menjuarai Piala AFF U-16. Menurutnya, torehan Fakhri menjadi motivasi tersendiri buatnya.
Seperti diketahui, Indonesia kali terakhir menjuarai Piala AFF U-16 pada edisi 2018. Ketika itu, Fakhri Husaini yang menjadi pelatih sukses membawa Timnas Indonesia U-16 menjadi kampiun usai mengalahkan Thailandi di final.
Menariknya, timnas U-16 yang diperkuat nama-nama seperti Bagus Kahfi, Bagas Kaffa, David Maulana, Brylian Aldama, dan Sutan Zico ketika itu tidak tersentuh kekalahan. Piala AFF U-16 2018 juga berlangsung di Tanah Air.
Nah, Bima Sakti berpeluang mengulang rekor tersebut andai bisa menjadi juara Piala AFF U-16 2022. Saat ini, Nabil Asyura dan kawan-kawan sama sekali belum kalah sejak fase grup.
Baca Juga: Sempat Cedera Pakai Kursi Roda, Kiper Vietnam Disebut Fit Main di Final Piala AFF U-16 2022
Piala AFF U-16 edisi kali ini pun berlangsung di Indonesia. Tentu, ini menjadi motivasi tersendiri bagi Bima Sakti selaku pelatih.
"Kemenangan tersebut akan menjadi motivasi tersendiri bagi kami. Semoga kami bisa mengulang kembali kemenangan tersebut tahun ini," kata Bima Sakti dilansir dari laman PSSI, Jumat (12/8/2022).
Tentu perjuangan Timnas Indonesia U-16 menjadi juara tidak mudah. Mereka lebih dahulu harus mengalahkan Vietnam dalam laga final yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/8/2022) malam WIB.
Sebelumnya, kedua tim sudah berhadapan di babak penyisihan Grup A kejuaraan ini. Ketika itu, Garuda Asia menang dengan skor 2-1.
Baca Juga: Profil Timnas Vietnam U-16, Lawan Timnas Indonesia di Piala AFF U-16 2022