Ada Dzikir Kiper Andrika Fathir dalam Kemenangan Adu Penalti Timnas Indonesia U-16 atas Myanmar

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 11 Agustus 2022 | 07:59 WIB
Ada Dzikir Kiper Andrika Fathir dalam Kemenangan Adu Penalti Timnas Indonesia U-16 atas Myanmar
Pelatih tim nasional U-16 Indonesia Bima Sakti (tengah) dan kiper Andrika Fathir Rachman (kanan) memberikan pernyataan kepada media pada konferensi pers setelah laga semifinal Piala AFF U-16 2022 kontra Myanmar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (10/8/2022). ANTARA/Michael Siahaan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-16 berhasil melangkah ke final Piala AFF U-16 2022 setelah mengalahkan Myanmar dengan susah payah lewat babak adu penalti yang berakhir dengan skor 5-4.

Duel timnas Indonesia U-16 vs Myanmar pada semifinal Piala AFF U-16 2022 itu berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (10/8/2022) malam WIB.

Laga ini harus ditentukan lewat drama adu penalti setelah kedua tim cuma mampu bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Di babak adu penalti, kiper timnas Indonesia U-16, Andrika Fathir Rachman nyatanya memiliki kebiasaan khusus sebelum menghadapi babak tos-tosan ini.

Dia mengaku berzikir di sela-sela menjalani tugasnya untuk menghalau tendangan para pemain Myanmar di laga ini.

"Saya dibekali orang tua di rumah, dan saudara-saudara juga, agar terus berzikir supaya diberikan rezeki sama Allah SWT," kata Andrika usai pertandingan di Yogyakarta, Rabu (10/8/2022) malam.

Berkat zikir Andrika mengaku tampil lebih tenang sehingga dapat menghalau tendangan penalti pemain Myanmar Shine Wanna Aung.

Upaya pemain muda Borneo FC Samarinda itu pun membawa Indonesia memenangi adu penalti dengan skor 5-4 setelah imbang 1-1 selama 120 menit.

Selain nasihat keluarga, Andrika mengakui ketenangan dirinya muncul setelah mendapat masukan pelatih kiper timnas U-16 Indonesia Markus Horison.

Baca Juga: Kalah di Semifinal Piala AFF U-16 2022, Pelatih Myanmar Akui Indonesia Tampil Lebih Baik

"Coach Markus menyuruh saya lebih tenang dan fokus menerapkan apa yang sudah dilatih. Saya mempraktikkan tip dari coach Markus dan, alhamdulillah, hari ini membuahkan hasil," kata pemain berusia 16 tahun itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI