Suara.com - Euforia penayangan Piala Dunia 2022 Qatar di Jakarta dijamin bakal berlangsung lebih semarak menyusul adanya tempat nonton bareng (nobar) resmi yang berlokasi di Pelataran Asthana, Kemang, Jakarta Selatan.
Nantinya, para penggemar sepak bola di Jakarta bisa menikmati tayangan Piala Dunia 2022 Qatar di Pelataran Astana yang akan resmi dibuka pada 12 November 2022 mendatang.
Tempat nobar resmi Piala Dunia 2022 Qatar itu terwujud berkat kerjasama PT Indonesia Entertainmen Group (IEG) selaku anak perusahaan dari Group Media SCM (PT Surya Citra Media, Tbk) bersama-sama dengan KlikDaily dan Pelantaran Astana.
Pelataran Asthana adalah fasilitas ritel yang akan dikelola URBN (PT Urban Jakarta Propertindo, Tbk) melalui anak perusahaannya UJK (PT Urban Jakarta Komersial). Tempat ini dibangun di atas lahan 1,2 ha, fasilitas ritel ini dihadirkan di kawasan 2,2 ha Asthana Kemang.
Baca Juga: Paul Pogba Tolak Operasi Lutut, Demi Prancis di Piala Dunia 2022
Pelataran Asthana terdiri dari area plaza untuk penanyangan Piala Dunia Qatar 2022 dan pertandingan-pertandingan lainnya, exhibition, culture, F&B kekinian, street food dan juga menghadirkan beberapa tenant besar lainnya.
Direktur Urban Jakarta Komersial, Henry Gunawan antusias dengan kerjasama mitra official venue partner dalam penayangan Piala Dunia 2022 di Pelataran Asthana. Ia dan tim Urban sudah menyiapkan sejumlah program yang bisa membantu menyemarakkan gelaran penayangan Piala Dunia 2022 di Jakarta bersama-sama dengan KlikDaily.
“Serangkaian program terbaik telah kami siapkan untuk mengawal kemeriahan pesta sepak bola empat taunan ini dengan berbagai kegiatan dan acara menjelang dimulainya kick off seluruh 64 pertandingan Piala Dunia," ujar Henry Gunawan.
"Masyarakat Jakarta dan sekitarnya bisa menonton pertandingan negara pilihannya di Pelataran Asthana yang akan kami buka secara resmi pada 12 November 2022.”
Piala Dunia 2022 Qatar berbeda dengan edisi-edisi sebelumnya. Bila ajang empat tahunan ini selalu berlangsung di musim panas, edisi ke-22 ini akan bergulir di musim dingin tepatnya pada 21 November hingga 18 Desember 2022.
Baca Juga: Paul Pogba Putuskan Tak Jalani Operasi Lutut Demi Piala Dunia 2022
Perubahan jadwal dari musim panas ke musim dingin dilakukan sebagai solusi dari tantangan suhu panas Qatar selaku tuan rumah.
Qatar jadi negara Arab pertama yang menggelar Piala Dunia, dan yang kedua di Asia setelah Jepang dan Korea yang menyelenggarakannya bersama pada edisi 2002.