Suara.com - Persija Jakarta masih sering kebobolan semenjak dilatih Thomas Doll. Meski demikian, juru taktik asal Jerman itu membantah hal itu terjadi karena formasi yang dia terapkan.
Dalam beberapa pertandingan yang sudah dilalui, Persija yang banyak menerapkan formasi 3-4-3, memang selalu kebobolan. Dari mulai uji coba kontra RANS Nusantara FC (4-2), pekan pertama Liga 1 2022/2023 kontra Bali United (0-1) dan laga persahabatan melawan Chonburi FC (3-3).
Terbaru, tim berjuluk Macan Kemayoran itu kembali kebobolan saat berhasil memenangi laga kontra Persis Solo di pekan kedua Liga 1 dengan skor 2-1, Minggu (31/7/2022).
Thomas Doll menyebut seringnya gawang Andritany Ardhiyasa bukan karena formasi tiga bek yang dia terapkan. Hal itu dinilainya karena para pemain banyak kehilangan bola dan kurang pemahaman taktik.
Baca Juga: Persik Kediri Ditahan Imbang Bhayangkara FC 1-1
Tak hanya menyoroti penampilan lini belakang dan tengah Persija Jakarta. Thomas Doll juga menyebut sektor penyerangan yang diisi Hanno Bahrens dan kawan-kawan turut berperan karena banyak membuang peluang.
"Masalahnya karena kami tak cetak gol, pemain banyak kebilangan bola, semua sistem bisa bermasalah kalau kehilangan bola," kata Thomas Doll usai laga kontra Persis Solo.
Masalah itu turut dijumpai ketika Persija Jakarta menang susah payah atas Persis Solo. Mereka tampil ciamik di babak pertama sebelum dibuat pontang-panting oleh lawannya di babak kedua.
Menurut Thomas Doll, jika Persija Jakarta bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama dan tim bisa lebih baik menguasai bola, satu gol Persis Solo di babak kedua dinilainya tak akan tercipta.
"Kalau [kami mencetak] lima gol tak akan seperti ini. Babak kedua tak bagus, semua sistem buruk kalau tak bisa memainkannya," jelas Thomas Doll.
Baca Juga: Bertekad Menang Back-to-back di Awal Musim, Persita Bidik Poin Penuh di Kandang Persebaya
"Kami harus lebih baik dengan sistem yang ada, tak bisa beruntung saja karena kami kehilangan banyak bola. Ini tak ada hubungannya dengan formasi," pungkas mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
Berikutnya, Persija akan menghadapi PSM Makassar di pekan ketiga Liga 1 2022/2023 pada 5 Agustus mendatang.