Suara.com - Dua pemain Persija Jakarta, Syahrian Abimanyu dan Braif Fatari mulai merasakan dampak positif kehadiran Thomas Doll sebagai pelatih. Bahkan, nama pertama menyamakan Doll dengan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Thomas Doll didatangkan manajemen Persija Jakarta untuk memberikan warna baru serta prestasi. Sebagai seorang pelatih, sosok asal Jerman itu memiliki metode latihan dengan gayanya sendiri.
Menurut Abi, sapaan Syahrian Abimanyu, metode pelatihan Thomas Doll hampir menyerupai Shin Tae-yong. Seperti diketahui, Abi adalah salah satu pemain yang sering dipanggil Shin Tae-yong ke tim nasional.
Abi menjelaskan Thomas Doll dan Shin Tae-yong sama-sama berkarakter keras. Kedua pelatih ini juga memandang mental dan fisik sebagai suatu hal yang sangat penting karena bakal berkaitan dengan pergerakan tanpa bola.
Baca Juga: Ada Pemain Keturunan Korsel, Berikut 28 Pemain Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16 2022
"Coach Thomas dan Shin sama-sama suka melatih dengan cara yang keras. Kami diminta untuk membangun mental dan fisik yang kuat," kata Abi dilansir dari laman Persija, Sabtu (30/7/2022).
"Namun mungkin tujuan dari Thomas dan STY itu sama, yaitu mereka ingin kami bermain keras. Coach Thomas pun selalu menekankan kami untuk banyak bergerak tanpa bola, jadi memang butuh fisik yang kuat," ia menambahkan.
Thomas Doll pun sudah memberikan dampak positif untuk Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan. Braif Fatari mengaku kini mengalami peningkatan kemampuan dari sebelum kehadiran mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Di awal musim kondisi kami belum mencapai performa yang maksimal, kami banyak beradaptasi selama ini terutama di fisik, tapi setelah itu kami lebih merasa lebih baik dalam bermain," ujar Braif.
Sayangnya, kiprah Thomas Doll di Liga 1 202/2023 berakhir buruk. Macan Kemayoran --julukan Persija-- dikalahkan Bali United, 0-1 dalam pekan pembuka di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada 23 Juli lalu.
Baca Juga: Jadi Pesaing Timnas Indonesia U-16, Singapura U-16 Sesumbar Punya Persiapan Matang