Suara.com - Skuad Persipura Jayapura terus digenjot dengan latihan intensitas tinggi untuk persiapan menghadapi Liga 2 yang rencananya akan kick-off bulan depan.
Pelatih kepala Persipura, Ricky Nelson mengatakan meski pemain diberikan latihan dengan intensitas yang tinggi, waktu untuk istirahat juga cukup banyak.
"Karena untuk menjaga jika ada masalah atau cedera dari pemain sehingga yang bersangkutan dapat meminta untuk difisioterapi," kata eks pelatih Sulut United FC itu.
Menurut Ricky, jika ada pemain yang mengalami cedera atau belum mampu dan tidak bisa mengikuti latihan maka akan diistirahatkan.
Baca Juga: LIB: Liga 2 Dimulai Agustus atau September 2022
"Mereka akan kami tarik untuk mengikuti individual training tetapi yang lain tetap berjalan," ujarnya.
Ricky menjelaskan program latihan ke depan lebih ditekankan untuk mempersiapkan attacking tactical (taktik menyerang) tetap dengan intensitas yang tinggi hanya volume yang akan dikurangi.
"Karena kami akan uji coba pada Sabtu 16 Juli nanti melawan klub lokal," tukasnya.
Ricky menambahkan dokter tim juga telah menyiapkan vitamin untuk para pemain tim Mutiara Hitam --julukan Persipura Jayapura-- supaya tetap kuat dan menjaga jangan sampai terjadi dehidrasi.
[Antara]
Baca Juga: Genjot Persiapan, PSMS Medan Gelar Latihan Malam Hari