Suara.com - Penyerang Liverpool, Diogo Jota menyampaikan pandangannya jelang laga persahabatan antara timnya kontra Manchester United dalam tur pramusim di Thailand, Selasa (12/7/2022) malam ini.
Diogo Jota yang musim lalu banyak diganggu cedera, mengakui bahwa pertandingan menghadapi rival terbesar Liverpool di Liga Inggris tersaji terlalu cepat.
Bagi Diogo Jota, dirinya masih dalam proses menuju bentuk terbaik pasca mengalami beberapa masalah musim lalu. Dia mengaku belum siap untuk tampil tetapi akan tetap bersikap profesional dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Nasional Rajamangala, Thailand itu.
"Mungkin [laga menghadapi Manchester United] terlalu cepat [bagi saya--Red]," ujar Diogo Jota dikutip dari laman resmi Liverpool, Selasa (12/7/2022).
Baca Juga: Juergen Klopp Tak Khawatir Jika Salah Hengkang dari Liverpool
"Juga, karena saya bersama tim nasional, saya juga baru kembali kemarin, jadi saya masih perlu melakukan langkah terakhir untuk 100 persen bersama tim. Jadi mungkin itu terlalu cepat. Tapi saya akan siap, segera."
Diogo Jota menatap musim baru dengan harapan baru di mana dinamika transfer Liverpool membuatnya kini terlihat bakal mendapat banyak peran dari pelatih Jurgen Klopp.
Liverpool diketahui melepas beberapa penyerangnya pada bursa transer musim panas ini. Sadio Mane ke Bayern Munich, Divock Origi ke AC Milan dan Takumi Minamino ke AS Monaco.
Liverpool tercatat baru membeli satu penyerang guna menutup lubang yang ditinggalkan para pemain di atas. Dia adalah Darwin Nunez yang diboyong dari klub Liga Portugal, Benfica.
“Yah, itu poin yang bagus,” kata pemain berusia 25 tahun itu ketika ditanya apakah dia sekarang menganggap dirinya sebagai opsi yang lebih senior di antara pemain depan Liverpool.
“Jelas [tiga] itu pergi dan hanya satu yang tiba – yah, Fabio [Carvalho] juga, tetapi saya belum yakin di mana dia akan bermain. Tentu saja, dengan bertambahnya usia, Anda menambahkan tanggung jawab ekstra."
Diogo Jota yang secara tak langsung diuntungkan dengan kepergian tiga penyerang, menyebut akan selalu siap jika dijadikan Jurgen Klopp sebagai pemain andalan di lini depan.
“Tentu saja itu memungkinkan saya untuk menjadi salah satu pemain senior, dengan tanggung jawab ekstra juga, tetapi saya pikir saya siap untuk itu," ujar Jota.